Tiba-Tiba Menangis? Ini yang Sebenarnya Terjadi pada Dirimu
- freepik.com
5. Menangis Itu Penyembuhan, Bukan Masalah
Menurut riset, air mata emosional mengandung hormon stres seperti kortisol yang ikut keluar dari tubuh saat kita menangis. Itu sebabnya, banyak orang merasa lebih tenang setelah nangis. Menangis adalah bentuk “detoks” alami dari tekanan batin.
Jadi, jangan tahan-tahan kalau memang perlu nangis. Itu bentuk keberanian, bukan kelemahan. Kamu sedang memberi ruang pada diri sendiri untuk sembuh dan bernapas lagi.
6. Tapi, Kapan Harus Mulai Waspada?
Kalau tangisan terjadi sangat sering (hampir setiap hari), dan kamu mulai kehilangan minat pada hal-hal yang biasanya kamu suka, atau muncul rasa hampa terus-menerus, ini bisa jadi sinyal dari kondisi yang lebih serius, seperti depresi atau gangguan kecemasan.
Di titik ini, menangis bukan lagi tanda "lepas emosi", tapi justru "sinyal minta tolong". Jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional, seperti psikolog atau konselor.