Mitos dan Fakta: Panduan Lengkap untuk Memahami Kesehatan Alat Vital Pria
- google image
Olret – Banyak pria merasa canggung atau malu untuk membicarakan kesehatan organ intimnya.
Akibatnya, informasi yang didapat seringkali sebatas mitos yang beredar dari mulut ke mulut, bukannya fakta medis yang akurat. Padahal, mengenali kondisi normal dan tidak normal pada alat vital sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Video dari dr. Jefry Albari Tribowo, seorang spesialis andrologi dan reproduksi pria, memberikan panduan berharga untuk membedakan mana yang sehat dan mana yang perlu diwaspadai.
Dari video youtube dengan judul PENIS & Buah ZAKAR Sehat Atau Sakit!, Mari kita selami lebih dalam fakta-fakta yang sering disalahpahami.
Ukuran dan Jenis Penis: Mengapa Tidak Perlu Khawatir
Ukuran Penis yang Disukai Wanita
- gattyimage
Ukuran Penis yang Disukai Wanita
- gattyimage
Salah satu topik yang paling sering menimbulkan kecemasan adalah ukuran penis. Banyak mitos yang mengaitkan ukuran penis dengan hal-hal yang tidak relevan, seperti ukuran jari kaki—fakta yang langsung dibantah oleh dokter.
dr. Jefry menjelaskan ada dua jenis penis secara umum:
"Shower": Penis ini terlihat besar dan panjang bahkan saat tidak ereksi.
"Grower": Sebaliknya, penis ini terlihat kecil saat lemas tetapi akan memanjang secara signifikan saat ereksi.
Jadi, jangan terkejut jika penis Anda terlihat kecil saat flasid, karena itu mungkin termasuk tipe "grower". Lalu, berapa ukuran normal? Dokter menjelaskan bahwa rata-rata ukuran penis yang normal adalah sekitar 10 cm saat diukur dari pangkal hingga ujung (dalam kondisi ditarik). Ukuran di bawah 7,5 cm baru dikategorikan sebagai micropenis. Penting untuk diingat, ukuran bukanlah penentu kesehatan atau kemampuan seksual.
Pentingnya Pemeriksaan Mandiri untuk Deteksi Dini
Mengenali kondisi normal pada tubuh Anda adalah langkah pertama untuk mendeteksi masalah lebih awal. Sama seperti wanita yang melakukan pemeriksaan payudara, pria juga disarankan untuk melakukan pemeriksaan mandiri pada penis dan testis.
Cara memeriksa penis yang sehat:
Perhatikan tekstur dan warna kulit.
Pastikan tidak ada luka, lepuh, atau cairan abnormal yang keluar.
Jika Anda menemukan tanda-tanda tersebut, bisa jadi itu merupakan indikasi infeksi menular seksual (IMS) seperti sifilis, herpes, atau gonore yang memerlukan penanganan medis segera.