3 Pelajaran Penting dari Baiduri di Drama Malaysia Bidaah, Iman Itu Naik Turun

Baiduri
Sumber :
  • google image

Namun saat berada di Malaysia, Baiduri yang merasakan ada perubahan kepada ibunya setelah mengikuti ajaran jamaah jemaah Ummah. Bahkan, ibunya (ummu kalsum) pun mulai berani melawan dan membantah ayahnya. Dia tak segan-segan mengatakan bahwa ayahnya tak layak dihormati.

Yuk Kenali Macam-Macam Paket Umroh, Sesuaikan dengan Kebutuhan Anda!

Melihat hal itu, Baiduri dengan sangat tenang mengikuti semua permainan ibunya dan bahkan masuk jemaah ummah untuk melihat lebih jelas apa yang terjadi disana. Setelah mengetahuinya, dia pun tetap mencoba berbagai cara untuk meyakinkan ibunya bahwa jemaah ummah tersebut sesat.

2. Sikap Tegas Dalam Beragama Itu Wajib, Gak Ada Abu-Abu.

Setelah mengikuti kemauan ibunya, Baiduri pun akhirnya sampai ke Jemaah Ummah. Awalnya, pengajian yang dia dengarkan dari Walid memang sesuia dengan ajaran islam.

Percintaan Kandas Terus? Begini Cara Menemukan Cinta Sejati Menurut Islam

Namun setelah mengikuti pengajian beberapa kali, dia pun menyadari bahwa ajaran yang diajarkan Walid memang sesat. Apalagi setiap jemaah wajib mencium dan meminum air dari bekas kaki Walid.

Baiduri yang menyadari hal itu pun langsung sangat geram, dia pun akhirnya melemparkan air itu ke muka Walid yang membuat jemaah lainnya sangat marah.

3. Memiliki Teman yang Baik Adalah Anugerah

Halaman Selanjutnya
img_title
Dosa Besar Pertama Dalam Islam Adalah Syirik, Begini Penjelasan Imam Adz-Zahabi