7 Makanan yang Bisa Bikin Ngantuk Sepanjang Hari
- sanook
Olret – Ngantuk di siang hari sering dianggap akibat kurang tidur, padahal penyebabnya bisa juga dari apa yang kamu makan. Yup, beberapa jenis makanan ternyata punya “efek samping” membuat tubuh terasa lemas dan sulit fokus. Ini terjadi karena kandungan nutrisinya memengaruhi kadar gula darah, hormon, atau kerja sistem pencernaan.
Kalau kamu sering merasa ingin rebahan setelah makan, bisa jadi menu harianmu termasuk salah satu dari daftar berikut. Yuk, kenali 7 makanan yang diam-diam bikin ngantuk sepanjang hari.
1. Nasi Putih
Nasi putih punya indeks glikemik (GI) tinggi, artinya cepat diubah menjadi glukosa di dalam tubuh. Lonjakan gula darah yang tiba-tiba membuat tubuh melepaskan insulin dalam jumlah besar. Hal ini memengaruhi kadar triptofan di otak bahan baku hormon serotonin dan melatonin yang mengatur rasa rileks dan kantuk. Makan nasi putih dalam porsi besar bisa membuat kamu merasa “berat” dan ingin tidur siang.
2. Roti dan Kue Manis
Roti tawar putih, kue bolu, donat, atau pastry manis mengandung karbohidrat sederhana yang cepat diserap tubuh. Efeknya mirip nasi putih, yaitu gula darah naik cepat lalu turun drastis. Penurunan inilah yang memicu rasa lelah dan kantuk. Belum lagi kalau makanan ini dikombinasikan dengan lemak trans atau gula berlebih bisa bikin energi cepat naik, cepat juga turun.
3. Daging Merah Berlemak
Steak, burger, atau daging olahan berlemak tinggi membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna. Tubuh pun mengalihkan aliran darah lebih banyak ke sistem pencernaan, membuat otak menerima suplai darah lebih sedikit. Hasilnya? Kamu merasa ingin tidur setelah makan. Efek ini makin terasa jika porsi dagingnya besar dan tidak diimbangi sayur atau serat.
4. Pisang
Meski sehat, pisang mengandung magnesium dan triptofan yang bisa memberi efek menenangkan pada otot dan saraf. Kalau dimakan saat kamu sedang lelah, pisang justru bisa membuat tubuh semakin rileks dan kantuk. Ini bukan berarti pisang harus dihindari, tapi lebih baik dimakan saat sarapan atau sebelum olahraga, bukan di tengah hari saat kamu butuh fokus penuh.
5. Makanan Cepat Saji
Burger, kentang goreng, pizza enak di lidah tapi sering bikin ngantuk setelahnya. Kandungan lemak jenuh dan garam tinggi membuat sistem pencernaan bekerja keras. Proses pencernaan yang lambat memicu tubuh masuk ke “mode istirahat” yang bikin kamu malas bergerak.
6. Susu dan Produk Olahannya
Susu, keju, dan yogurt mengandung asam amino triptofan yang memicu produksi serotonin dan melatonin. Efek ini biasanya terasa menenangkan, tapi kalau dikonsumsi dalam jumlah banyak di siang hari, bisa membuat kamu merasa lebih santai dari yang seharusnya bahkan ngantuk.
7. Teh Herbal Tertentu
Teh chamomile, peppermint, atau lavender sering digunakan sebagai minuman relaksasi. Kandungan senyawa aktifnya membantu menurunkan stres dan merilekskan otot. Efeknya bagus untuk malam hari, tapi jika diminum di siang hari, apalagi saat jam kerja, bisa membuat energi turun dan fokus melemah.
Bagaimana Menghindari Efek Ngantuk dari Makanan?
Bukan berarti semua makanan di atas harus dihapus dari menu harian. Kuncinya ada pada porsi, waktu makan, dan kombinasi makanan.
Atur porsi
Jangan makan terlalu banyak sekaligus, terutama makanan tinggi karbohidrat atau lemak.
Kombinasikan dengan serat dan protein
Ini membantu gula darah stabil lebih lama.
Pilih waktu yang tepat
Makanan yang cenderung bikin rileks lebih baik dikonsumsi malam hari, bukan saat kamu butuh produktif.
Bergerak setelah makan
Jalan kaki ringan 5-10 menit membantu pencernaan dan mencegah rasa kantuk.
Rasa ngantuk setelah makan bukan cuma karena kurang tidur, tapi juga bisa dipicu oleh jenis makanan yang kamu konsumsi. Nasi putih, kue manis, daging berlemak, hingga minuman herbal tertentu dapat memengaruhi hormon dan gula darah sehingga bikin kamu ingin tidur. Dengan mengenali makanan-makanan ini, kamu bisa lebih bijak memilih menu harian agar tetap segar dan produktif sepanjang hari.