10 Buah yang Membantu Membakar Lemak Perut, Kiwi Hingga Semangka

Kiwi
Sumber :

OlretAlpukat, beri, dan pepaya termasuk buah-buahan yang direkomendasikan bagi mereka yang ingin mengurangi lemak perut, karena profil nutrisinya yang bermanfaat.

Manfaat Buah Pepaya, Nggak Cuma Buat Melancarkan Pencernaan Saja Loh!

Menurut Healthshots, lemak perut sering kali disebabkan oleh makan berlebihan, kurangnya aktivitas fisik, stres, ketidakseimbangan hormon, dan faktor genetik. Ahli gizi Archana S.

mencatat bahwa makanan berkalori tinggi dan rendah nutrisi merupakan penyumbang utama penyimpanan lemak perut. Selain itu, tingkat stres yang berfluktuasi dapat memengaruhi hormon kortisol, yang mendorong penumpukan lemak di lapisan visceral.

6 Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Saat Perut Kosong untuk Membantu Membersihkan Usus

Lemak perut, terutama lemak visceral, aktif secara metabolik dan sulit dipecah. Archana menekankan bahwa pendekatan holistik yang menggabungkan diet, olahraga, dan manajemen stres sangat penting, karena pengurangan lemak di titik tertentu tidak efektif.

Berikut adalah buah-buahan yang diidentifikasi efektif untuk mengurangi lemak perut:

1. Alpukat

Roti panggang alpukat telur

Photo :
  • Eat This, Not That!
5 Makanan yang Membantu Wanita Menghilangkan Lemak di Bagian Perut

Kaya akan lemak tak jenuh tunggal, alpukat membantu menahan nafsu makan dan mencegah penumpukan lemak. Penelitian dari University of Illinois menunjukkan bahwa mengonsumsi alpukat setiap hari dapat membantu mendistribusikan kembali lemak perut pada wanita agar lebih sehat.

2. Jeruk Bali

Jeruk Bali meningkatkan resistensi insulin dan meningkatkan metabolisme, yang secara langsung memengaruhi lemak perut. Disarankan untuk mengonsumsi jeruk bali 20-30 menit sebelum makan untuk hasil yang optimal.

3. Buah Beri

Blueberry dan rasberi kaya akan antioksidan dan serat, yang membantu mengendalikan rasa lapar dan meningkatkan metabolisme lemak. Sebuah studi dalam Journal of Functional Foods melaporkan bahwa konsumsi blueberry setiap hari secara signifikan mengurangi berat badan dan kadar lemak tubuh.

Secangkir buah beri sangat ideal sebagai camilan atau dicampur dengan yogurt, cocok untuk camilan atau hidangan penutup di pagi hari.

4. Apel

Apel

Photo :
  • olret.id

Apel kaya akan serat dan air, membantu Anda tetap kenyang dan mengurangi asupan makanan secara keseluruhan.

Menurut Journal of the American College of Nutrition, banyak penelitian pada hewan dan manusia telah menunjukkan bahwa apel, dalam berbagai bentuk, meningkatkan penurunan berat badan pada individu yang kelebihan berat badan.

Mengonsumsi apel beserta kulitnya setiap hari bermanfaat baik sebagai camilan pagi atau sebelum berolahraga.

5. Semangka

Semangka rendah kalori dan membantu detoksifikasi serta pengurangan lemak. Menurut jurnal Nutrients, konsumsi semangka secara teratur dapat menurunkan berat badan, BMI, dan tekanan darah.

Untuk hasil terbaik, disarankan untuk mengonsumsi dua cangkir semangka sebelum makan.

6. Pepaya

Pepaya mengandung enzim papain, yang mendukung pencernaan dan mengatasi kembung. Penelitian dalam jurnal Biomedical Reports menunjukkan bahwa pepaya dapat mengurangi risiko terkait obesitas seperti adipositas, peradangan, dan oksidasi.

Satu porsi pepaya potong dadu setiap hari dapat menjadi camilan yang menyegarkan.

7. Nanas

Fakta Nanas

Photo :
  • freepik.com

Nanas mengandung bromelain, yang membantu pencernaan dan dapat membantu mencegah kembung dan penambahan berat badan. Jurnal Food Science and Biotechnology melaporkan bahwa jus nanas dapat mengurangi risiko obesitas pada orang yang mengonsumsi makanan berlemak tinggi.

Untuk mengurangi lemak perut, dianjurkan untuk mengonsumsi satu cangkir nanas yang diiris atau dipotong dadu setiap hari, sebaiknya dikonsumsi setelah makan.

8. Kiwi

Kiwi kaya akan vitamin C dan serat, yang dapat meningkatkan pencernaan dan metabolisme lemak. Jurnal Ilmu Gizi dan Vitaminologi menemukan bahwa konsumsi buah kiwi emas setiap hari dapat mengurangi massa lemak tubuh dan memperbaiki tekanan darah serta respons peradangan.

Dua buah kiwi per hari, baik begitu saja atau ditambahkan ke dalam smoothie, bermanfaat dan dapat dikonsumsi di pagi hari atau sebelum tidur.

9. Delima

Delima

Photo :
  • -

Delima mengandung banyak antioksidan dan mendukung metabolisme lemak serta mengurangi peradangan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Food Science & Nutrition menelusuri 28 studi yang menunjukkan bahwa konsumsi buah delima secara signifikan dapat mengurangi berat badan dan BMI.

Menurut Archana, secangkir biji delima dapat dimakan setiap hari di sore hari atau sebagai hidangan penutup setelah makan.

10. Jeruk

Jeruk, yang kaya akan vitamin C dan rendah kalori, dapat meningkatkan metabolisme. Archana menyarankan untuk mengonsumsi satu buah jeruk utuh setiap hari, dikupas dan diiris-iris, paling baik di pagi hari atau sebagai camilan setelah berolahraga.