Waktunya Gen Z Ambil Kendali Keuangan: 3 Pelajaran Penting dari Para Ahli
- Youtube
Olret – Generasi Z saat ini dihadapkan pada tekanan finansial yang unik, mulai dari tuntutan gaya hidup hingga beban "Sandwich Generation."
Video obrolan keuangan dari kanal SUARA BERKELAS bersama Pratomo Kendarto (Bank Mandiri) dan Putu Damarati (Trimegah Aset Manajemen) membongkar kesalahan umum dan memberikan langkah konkret yang wajib diketahui.
1. Perbaiki Pola Pikir: Uang Adalah Kendaraan, Bukan Tujuan Akhir
Memiliki pola pikir tak sehat
- freepik.com
Kesalahan fatal yang paling sering dilakukan anak muda usia 20-an bukanlah soal investasi yang salah, melainkan tidak memiliki tujuan keuangan yang jelas.
"Gagal berencana adalah merencanakan untuk gagal (Fail to plan, plan to fail)."
Banyak yang menjadikan uang (gaji tinggi) sebagai tujuan, padahal uang hanyalah kendaraan untuk mencapai impian (misalnya, membeli rumah, memulai bisnis, atau traveling).
Selain itu, para ahli memperingatkan Gen Z agar berhenti menghabiskan uang yang belum dimiliki. Kecenderungan menggunakan fitur seperti PayLater dan kartu kredit untuk validasi atau memenuhi FOMO gaya hidup dapat menjerumuskan pada utang konsumtif
2. Wajib Paham Makro: Inflasi Musuh Tersembunyi
Ilustrasi kesulitan ekonomi
- https://www.pexels.com/@karolina-grabowska
Seringkali, istilah makroekonomi terdengar rumit. Namun, satu hal yang harus dipahami Gen Z adalah Inflasi. Inflasi adalah musuh tersembunyi yang diam-diam menggerus kekayaan Anda.
Tahukah Anda bahwa uang Rp 1 juta di tahun 2010 saat ini hanya setara dengan daya beli sekitar Rp 360.000?
Ini adalah bukti nyata bahwa uang yang didiamkan di tabungan akan terus kehilangan nilainya. Memahami inflasi adalah kunci untuk mengubah mentalitas dari hanya menabung menjadi berinvestasi.
3. Langkah Konkret Menuju Kaya: Jangan Langsung Loncat!
Rahasia Produktivitas Orang Kaya
- Youtube
Sebelum tergiur dengan iming-iming investasi berisiko tinggi (seperti kripto tanpa pemahaman), ikuti urutan langkah finansial yang benar:
A. Cek Kesehatan Finansial
Jujur tentang Arus Kas: Pastikan cash flow Anda positif (pemasukan lebih besar dari pengeluaran).
Selesaikan Utang: Lunasi utang konsumtif dan pinjaman berbunga tinggi.
B. Amankan Diri Anda
Dana Darurat: Kumpulkan dana darurat minimal 3 bulan pengeluaran. Tempatkan dana ini di instrumen yang likuid seperti Reksadana Pasar Uang (2:54:00).
Kesehatan: Prioritaskan biaya kesehatan, termasuk BPJS atau asuransi tambahan, terutama jika Anda menanggung orang tua (Sandwich Generation).