10 Makanan yang Bantu Seimbangkan Hormon Wanita, Biar Mood Stabil dan Tubuh Lebih Fit!
- freepik.com
Olret – Perubahan mood yang tiba-tiba, jerawat muncul tanpa sebab, siklus haid kacau, hingga berat badan yang susah turun bisa jadi bukan sekadar faktor genetik atau stres semata. Banyak dari tanda-tanda itu berasal dari hormon yang sedang tidak seimbang.
Bagi wanita, hormon berperan penting dalam banyak fungsi tubuh mulai dari siklus menstruasi, kesuburan, metabolisme, hingga kualitas tidur dan emosi. Ketidakseimbangan hormon bisa dipicu oleh banyak hal, seperti pola makan buruk, kurang tidur, stres berlebih, dan paparan zat kimia.
Namun kabar baiknya, ada cara alami dan sederhana untuk membantu menyeimbangkannya lewat makanan. Beberapa bahan makanan mengandung nutrisi yang mendukung kerja hormon agar tetap stabil dan harmonis. Berikut 10 makanan yang bisa kamu andalkan untuk bantu menjaga keseimbangan hormon wanita.
Alpukat
Buah yang satu ini kaya akan lemak sehat, terutama asam lemak tak jenuh tunggal yang membantu produksi hormon penting seperti estrogen dan progesteron. Alpukat juga mengandung vitamin B6 dan kalium yang mendukung fungsi sistem saraf dan kestabilan mood.
Brokoli
Sayuran hijau ini membantu tubuh mengelola kadar estrogen, terutama jika kadarnya terlalu tinggi. Kandungan indole-3-carbinol di dalamnya mendukung proses detoksifikasi estrogen melalui hati, mencegah dominasi estrogen yang bisa memicu jerawat dan nyeri haid.
Telur
Sebagai sumber protein dan lemak sehat, telur juga mengandung kolin, vitamin D, dan selenium tiga nutrisi yang penting untuk menjaga keseimbangan hormon, termasuk hormon tiroid dan insulin. Telur juga membantu menstabilkan gula darah yang erat kaitannya dengan hormon.
Almond
Kacang almond dikenal kaya magnesium yang berfungsi untuk menenangkan sistem saraf dan mengurangi gejala PMS. Selain itu, almond juga bisa menurunkan kadar hormon androgen berlebih yang sering menyebabkan jerawat hormonal.
Ikan Berlemak (Salmon, Makarel, Sarden)
Kandungan omega-3 dalam ikan berlemak punya efek antiinflamasi yang membantu meredam stres dan mendukung produksi hormon seks. Omega-3 juga terbukti bisa meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu keseimbangan hormon tiroid.
Ubi Jalar
Sebagai sumber karbohidrat kompleks, ubi jalar tidak memicu lonjakan gula darah seperti nasi putih atau makanan manis. Ubi juga kaya akan beta-karoten dan serat yang membantu menjaga keseimbangan progesteron serta mendukung pencernaan yang sehat.
