Suka Masak Pakai Bumbu Instan? Hati-Hati, Ini Dampaknya bagi Tubuh Kalau Terlalu Sering

Resep opor ayam bumbu kuning
Sumber :

Monosodium Glutamate (MSG) adalah senyawa yang sering ditambahkan dalam bumbu instan untuk memberikan rasa gurih yang khas. Konsumsi MSG dalam jumlah wajar memang aman, tapi kalau terlalu sering, bisa memicu reaksi seperti pusing, jantung berdebar, atau mual terutama bagi yang sensitif.

Kangan Dengan Nenek di Kampung, Yuk Santap Malam di Teras Rumah Nenek

Selain itu, terlalu sering makan makanan tinggi MSG bisa bikin lidah terbiasa dengan rasa gurih buatan dan membuat makanan rumahan tanpa penyedap terasa hambar. Dampaknya? Kamu jadi makin tergantung, dan itu nggak baik dalam jangka panjang.

3. Terlalu Banyak Pengawet dan Pewarna Sintetis

Agar awet dan tahan lama di rak supermarket, bumbu instan biasanya mengandung pengawet kimia dan pewarna buatan. Meski sudah diatur dalam batas aman, konsumsi terus-menerus bisa menumpuk di tubuh.

Aku Gadis yang Menunggumu, Ini Pesanku Untukmu yang Akan Menghalalkanku

Beberapa zat aditif tertentu bisa menimbulkan reaksi alergi, iritasi pencernaan, atau beban tambahan bagi liver dan ginjal dua organ yang bekerja keras menyaring zat asing dari tubuh. Efeknya mungkin nggak terasa sekarang, tapi bisa berdampak seiring waktu.

4. Retensi Cairan dan Tubuh Mudah Bengkak

Kandungan garam tinggi dalam bumbu instan juga bisa menyebabkan retensi cairan, yaitu kondisi saat tubuh menahan air lebih banyak dari seharusnya. Biasanya terasa di bagian wajah yang sembap saat bangun tidur, kaki terasa berat, atau perut yang kembung.

Halaman Selanjutnya
img_title
4 Zodiak yang Cenderung Membuat Kesalahan Kikuk dan Canggung