Makan Banyak Tapi Tambah Ini, Kecil Kemungkinan Darah Berlemak dan Obesitas

Olret – Para peneliti mencatat adanya komponen penting dalam pola makan yang, jika ditambahkan beberapa gram saja setiap hari, dapat secara drastis mengurangi risiko obesitas dan penyakit kronis.

Dalam jurnal Frontiers in Nutrition, tim yang dipimpin oleh Siran Lai dari Rumah Sakit Wanita dan Anak Shunde, Universitas Kedokteran Guangdong di Tiongkok, menemukan bahwa jumlah serat yang Anda konsumsi memiliki dampak yang kuat terhadap risiko obesitas dan berbagai masalah kesehatan lainnya.

Mereka menganalisis data dari lebih dari 39.000 orang yang dikumpulkan oleh Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional AS (NHANES) untuk sampai pada kesimpulan ini.

Lebih dari 39.000 peserta dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan asupan serat mereka.

Setelah disesuaikan dengan faktor perancu, mereka menemukan bahwa orang yang mengonsumsi jumlah makanan yang sama dapat memiliki risiko obesitas yang sangat berbeda.

Pada kelompok 4 (asupan serat tertinggi, lebih dari 20,8 gram per hari), tingkat obesitas 26% lebih rendah dibandingkan kelompok 1 (asupan serat terendah, di bawah 9,1 gram per hari).

Kelompok 4 juga memiliki risiko kematian 21% lebih rendah selama 20 tahun masa tindak lanjut dibandingkan kelompok 1.

Risiko terendah adalah pada 26,3 gram serat per hari. Lebih dari itu, manfaatnya memudar. Hal ini menunjukkan bahwa diet ekstrem bukanlah ide yang baik.

Menurut News Medical, manfaatnya terhadap risiko kematian dini adalah karena membantu mencegah berbagai masalah seperti darah berlemak, gula darah tinggi, dan menjaga kesehatan usus.

Hal ini membantu mencegah serangkaian penyakit kronis yang dapat mengurangi harapan hidup seperti penyakit kardiovaskular, diabetes tipe 2.

Untuk memenuhi kebutuhan serat, Anda harus mengonsumsi makanan yang kaya akan sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan; gunakan sumber pati yang baik dari biji-bijian utuh (beras merah, oat, roti, atau mi - semua jenis pasta dari biji-bijian utuh, jagung)