5 Pola Pikir "Jadul" yang Mesti Dibuang Agar Tak Punah di Era Gig Economy

Pola Pikir Jadul yang Mesti Dibuang
Sumber :
  • Youtube Zona Berpikir

Olret – Pernahkah Anda mendengar kalimat klasik: "Yang penting jadi PNS, hidup aman sampai tua," atau "Masuk BUMN itu enak, tinggal nikmatin gaji bulanan"?

6 Cara Menyesuaikan Pola Tidur agar Bangun Lebih Segar

Bagi generasi terdahulu, pola hidup yang rapi—sekolah, kuliah, cari kerja tetap, lalu pensiun tenang—adalah satu-satunya jaminan keamanan. Namun, coba lihat realita hari ini. Perusahaan besar goyah, BUMN restrukturisasi, dan ribuan orang terpaksa dirumahkan.

Dunia telah berubah total dan kita berada di era Gig Economy, zaman di mana penghasilan datang dari ratusan peluang fleksibel: freelance, content creation, hingga mikro-investasi. Stabilitas yang dulu dijanjikan kini hanyalah ilusi.

7 Manfaat Jalan Kaki yang Jarang Diketahui, Cocok Buat Yang Lagi Banyak Pikiran

Jika Anda masih memegang teguh pola pikir lama yang berorientasi pada "zona aman," siap-siap saja tertabrak realita. Berikut adalah lima mindset jadul yang wajib Anda buang agar tidak punah di tengah perubahan zaman:

1. Ilusi "Aman Selamanya"

Duel Safe Haven di Tengah Badai Inflasi: Emas vs Bitcoin, Mana yang Paling Cuan di Akhir 2025?

Sabar Karyaman Gutama dan Reza Pahlevi Isfahani

Photo :
  • PBSI

Pola pikir ini adalah doktrin warisan yang paling berbahaya. Banyak orang merasa memiliki status PNS atau BUMN sudah menyelesaikan semua masalah hidup. Mereka yakin tidak perlu belajar skill baru atau mencari pemasukan lain karena gaji bulanan akan selalu ada.

Fakta kerasnya: Sekarang, tidak ada lagi yang namanya aman selamanya. Kapal sebesar Titanic pun bisa tenggelam. Ketika perusahaan goyah atau ada perubahan sistem, mereka yang terlena dengan status justru menjadi pihak yang paling panik dan rapuh.

Yang harus dilakukan: Sadari bahwa keamanan sejati datang dari fleksibilitas, adaptabilitas, dan kemampuan untuk berubah kapan pun kondisi menuntut. Jangan pernah berhenti mempersiapkan Plan B, C, bahkan D.

2. Gaji Tetap, Pikiran Tetap

Gajimu Tak Akan Pernah Cukup

Photo :
  • u-report

Enaknya kerja di institusi stabil adalah kepastian gaji tiap bulan. Namun, di balik kenyamanan itu ada jebakan tersembunyi: pikiran ikut beku.

Ketika gaji sudah dijamin, dorongan untuk berkembang akan perlahan memudar. Anda merasa cukup, enggan belajar hal baru, dan terjebak dalam rutinitas "autopilot"—bangun, kerja, pulang, gajian, ulang.

Masalahnya, dunia luar tidak pernah tetap. Harga barang naik, biaya hidup makin mahal, sementara angka gaji Anda mungkin stagnan. Orang yang pikirannya kaku dan hanya mengandalkan satu sumber penghasilan akhirnya kalah saing.

Halaman Selanjutnya
img_title