Bagian Tubuh yang Paling Tahan terhadap Penyakit
- freepik
Inilah alasan mengapa seseorang bisa hidup sehat hanya dengan satu ginjal. Selama tidak terbebani oleh pola hidup buruk (misalnya konsumsi garam berlebih, kurang minum air, atau kebiasaan merokok), ginjal bisa bertahan dalam jangka panjang tanpa masalah serius.
5. Lidah
Lidah adalah otot yang hampir selalu aktif, mulai dari berbicara, mengunyah, hingga menelan makanan. Meski digunakan terus-menerus, lidah jarang mengalami penyakit berat.
Kalaupun ada luka kecil, biasanya proses penyembuhannya sangat cepat. Hal ini karena lidah memiliki aliran darah yang cukup deras sehingga mempercepat perbaikan jaringan. Jadi, walaupun tidak terlihat “kuat” secara fisik, lidah termasuk salah satu bagian tubuh yang cukup tahan terhadap penyakit.
6. Paru-Paru
Paru-paru memang sering dianggap rentan karena mudah terpengaruh asap rokok atau polusi. Namun sebenarnya, organ ini dibekali sistem perlindungan alami. Rambut halus di saluran pernapasan (silia) dan lendir berfungsi menyaring debu serta kuman yang masuk bersama udara.
Kalau kita menghirup partikel asing, paru-paru biasanya akan merespons dengan batuk atau bersin untuk membersihkannya. Jadi, meski sering terpapar polusi, paru-paru punya mekanisme pertahanan yang membuatnya tetap bekerja dengan baik selama tidak dibebani kebiasaan buruk dalam jangka panjang.
7. Rahim
Rahim adalah salah satu organ yang punya ketahanan luar biasa. Selama kehamilan, rahim mampu menampung dan melindungi janin hingga 9 bulan lamanya. Setelah melahirkan, rahim juga bisa kembali mengecil ke ukuran normal dalam waktu relatif cepat.
Selain itu, rahim memiliki mekanisme alami untuk melawan infeksi, terutama saat masa kehamilan. Walaupun bisa mengalami masalah seperti kista atau endometriosis, secara umum rahim termasuk organ yang kuat dan jarang bermasalah jika dirawat dengan baik.
Setiap bagian tubuh punya kerentanannya masing-masing, tapi ada organ-organ yang memang lebih tahan terhadap penyakit. Kulit, hati, tulang, ginjal, lidah, paru-paru, hingga rahim punya cara kerja alami yang membuatnya tidak mudah rusak.
Namun, bukan berarti organ-organ ini kebal selamanya. Gaya hidup sehat tetap menjadi kunci utama agar tubuh bisa bekerja optimal. Dengan makan bergizi, cukup tidur, olahraga rutin, serta menjauhi kebiasaan merusak tubuh, kita bisa menjaga bagian tubuh ini agar tetap berfungsi maksimal sepanjang hidup.