Bagian Tubuh yang Paling Tahan terhadap Penyakit

Cara Merawat Kulit Pria Biar Awet Muda
Sumber :
  • freepik

OlretTubuh manusia punya sistem yang sangat kompleks. Ada organ yang gampang sakit kalau tidak dijaga, tapi ada juga bagian tubuh yang ternyata cukup kuat, jarang terkena penyakit, dan bisa bekerja terus-menerus meski kita sering “lupa” merawatnya. Menariknya, organ-organ ini punya mekanisme alami yang membuat mereka lebih tahan terhadap gangguan kesehatan dibanding bagian tubuh lain.

8 Makanan yang Diam-diam "Mencuri" Kalsium, Meningkatkan Risiko Osteoporosis

Nah, bagian tubuh apa saja yang dikenal paling tahan terhadap penyakit? Yuk, kita bahas satu per satu sampai tuntas.

1. Kulit

7 Manfaat Jalan Kaki yang Jarang Diketahui, Cocok Buat Yang Lagi Banyak Pikiran

Kulit adalah organ terbesar manusia sekaligus benteng pertahanan pertama tubuh. Bagian luar kulit (epidermis) dilapisi keratin yang membantu melindungi dari kuman, zat kimia, hingga paparan sinar matahari.

Meski sering terpapar polusi, debu, bahkan luka kecil, kulit punya kemampuan penyembuhan alami yang cukup cepat. Luka gores ringan biasanya bisa sembuh dalam beberapa hari tanpa perlu perawatan khusus. Itu sebabnya, kulit dianggap organ yang cukup tahan terhadap serangan penyakit dari luar, asalkan tidak ada luka terbuka yang serius.

5 Pengganti Nikotin Alami yang Aman dan Efektif

2. Hati

Hati atau liver berfungsi sebagai pusat detoksifikasi tubuh. Organ ini menyaring darah, memecah racun, dan mengolah zat gizi dari makanan. Yang membuat hati istimewa adalah kemampuannya untuk tumbuh kembali atau regenerasi.

Artinya, meskipun sebagian jaringan hati rusak, organ ini masih bisa memperbaiki diri. Namun tentu saja, kemampuan ini ada batasnya. Jika kerusakan terlalu parah, misalnya akibat konsumsi alkohol berlebihan atau infeksi hepatitis kronis, hati bisa kehilangan fungsinya. Jadi, meski tahan banting, tetap perlu dijaga.

3. Tulang

Tulang adalah struktur penyangga tubuh yang keras sekaligus tempat penyimpanan mineral penting seperti kalsium dan fosfor. Berkat sifat kerasnya, tulang jarang sekali terkena infeksi secara langsung.

Bahkan, ketika mengalami patah tulang, tubuh mampu membentuk jaringan baru untuk menyambungkannya kembali. Proses ini memang butuh waktu beberapa minggu hingga bulan, tapi menunjukkan bahwa tulang termasuk bagian tubuh yang punya ketahanan cukup tinggi terhadap kerusakan.

4. Ginjal

Ginjal bekerja keras setiap hari untuk menyaring darah dan membuang sisa metabolisme melalui urine. Yang menarik, ginjal memiliki cadangan fungsi yang besar. Artinya, meskipun satu ginjal tidak berfungsi, satu ginjal lainnya bisa mengambil alih peran penyaringan sehingga tubuh tetap berjalan normal.

Halaman Selanjutnya
img_title