Kontrak Damai di Balik Jeritan Hati: Persoalan Hukum yang Menggantung Kasus Nadya dan Adnan?
- Youtube
Olret – Setelah menanggung biaya pengobatan Adnan hingga ratusan juta rupiah, aktris FTV Nadya mencapai batas kemampuannya. Di sinilah babak kontroversial dalam kasus kecelakaan 13 tahun silam dimulai: kesepakatan damai yang dibuat di kantor polisi.
Titik "Deadlock" Finansial dan Rp40 Juta dari Warisan
Keluarga Adnan
- Youtube
Nadya, yang saat itu masih mengandalkan penghasilan FTV yang tidak menentu, mengakui ia mencapai titik "habis-habisan." Demi mengakhiri beban finansial yang terus menerus, ia mengajukan mediasi damai melalui pihak kepolisian.
Titik puncaknya adalah penyerahan ganti rugi terakhir. Nadya berjuang mencari dana hingga terpaksa menjual tanah warisan keluarga untuk mengumpulkan Rp40 juta. Uang ini diserahkan kepada ayah Adnan sebagai ganti rugi final, dan di tempat itu pula surat perdamaian ditandatangani.
Secara hukum, Nadya menganggap persoalan pidana dan perdata telah selesai. Namun, bagi keluarga korban, kesepakatan itu adalah hasil dari situasi darurat yang mencekik.
Kontroversi Hukum: Cacat Surat Damai?
Nadya
- Youtube
Persoalan muncul ketika pengacara Adnan menyoroti keabsahan surat perdamaian tersebut. Menurut hukum, perjanjian damai tersebut seharusnya ditandatangani oleh korban itu sendiri.
Pengacara Adnan berargumen bahwa surat perdamaian itu "cacat secara hukum". Alasannya tegas:
- Korban Masih Hidup: Adnan adalah korban utama dan sudah cukup umur.
- Kondisi Tidak Sadar: Perjanjian ditandatangani oleh ayah Adnan saat Adnan sendiri masih dalam kondisi kritis dan tidak bisa mengambil keputusan hukum.
Bagi keluarga Adnan, tanda tangan itu diambil saat mereka berada dalam posisi lemah, sangat membutuhkan dana untuk pengobatan yang mendesak.
Di sisi lain, pengacara Nadya berpegang teguh pada legalitas proses yang dilakukan di bawah pengawasan polisi. Dengan adanya surat damai yang ditandatangani salah satu wali sah korban, perkara pidana dianggap selesai.
Perselisihan ini membuktikan bahwa meskipun uang ganti rugi telah berpindah tangan dan surat telah ditandatangani bertahun-tahun lalu, persoalan hukum dan luka batin yang diderita korban masih menggantung, menuntut kejelasan di tengah penderitaan yang tak berkesudahan.
Lalu, apa yang membuat kasus ini viral kembali setelah 13 tahun, dan apa permintaan terakhir keluarga korban yang jauh dari urusan uang?
Artikel ini merupakan intisari dari Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo : KEJADIAN 13 TAHUN LALU VIRAL LAGI ,PEMAIN FTV INI DIDUGA TDK TANGGUNG JAWAB & TABR4K LARI BENARKAH⁉️