5 Cara Mengkonsumsi Kopi, Dari Espresso Hingga Latte. Nikmatnya!
Olret – Kopi hadir dalam berbagai jenis dengan tingkat pengolahan yang berbeda-beda. Di antara kategori utama adalah kopi tanpa kafein, kacang utuh, dan kopi organik. Selain itu, kulit kopi berubah menjadi minuman kaskade karena kandungan serat makanannya yang tinggi.Pengolahan biji kopi umumnya mempengaruhi
kadar kafein yang tidak sepenuhnya berhubungan dengan gula darah. Namun, metode persiapan bisa menjadi penting saat memeriksa apakah kopi meningkatkan gula darah.
Berikut adalah beberapa cara untuk menyiapkan kopi Anda dengan mudah untuk dikonsumsi:
1. Kopi hitam
Kopi Meningkatkan Kadar Gula Darah
- Freepik.com
Kopi hitam mengacu pada pembuatan minuman kopi tanpa susu atau krim. Sediaan kopi hitam adalah dari kopi bubuk/kristal dan air. Banyak yang lebih suka menambahkan gula atau madu untuk mempermanis kopi hitam dan menghilangkan rasa pahit yang ekstrem.
Kopi hitam tanpa gula bisa aman dikonsumsi jika Anda tetap berada dalam kisaran 3 cangkir sehari. Namun, menambahkan gula ke kopi hitam dapat meningkatkan kadar gula darah karena Anda akan menelan banyak gula sekaligus.
2. Espreso
Espreso
- -
Ini adalah favorit kultus orang-orang yang menyukai kopi mereka yang kuat dan pahit. Espresso adalah kopi yang sudah jadi kemudian diseduh sampai krim emas halus mengendap di atasnya. Espresso biasanya memiliki rasa yang enak tanpa gula.
Banyak yang menikmati tendangan dari aroma kopi yang kaya dan rasa yang kuat. Namun, orang yang menyukai kopinya lebih manis menambahkan sedikit gula untuk mengontrol rasa pahitnya. Meskipun tidak terlalu sehat dengan cara lain, Espresso seharusnya tidak mempengaruhi gula darah jika dikonsumsi tanpa tambahan gula.
3. Latte
Latte
- -
Latte adalah persiapan kopi yang populer di kalangan orang yang suka menambahkan susu ke kopi mereka. Persiapan latte termasuk penambahan tembakan espresso ke susu panas yang mengepul.
Dapat dikonsumsi dengan dan tanpa gula, tergantung selera Anda. Jika Anda menggunakan susu susu tanpa pemanis, latte memiliki sedikit ruang untuk meningkatkan kadar gula darah Anda.
Susu vegan seperti kedelai dan kelapa juga umumnya tidak mengandung pemanis dan dapat dinikmati oleh penderita diabetes. Namun, jika susu Anda mengandung gula atau Anda meminum latte kemasan yang hanya perlu ditambahkan air, susu tersebut mungkin dikemas dengan gula.
