Benarkah Ketindihan Pertanda Stres? Ini Kaitannya dengan Kesehatan Mental

Sering insomnia tanda stress
Sumber :
  • freepik.com

Olret – Pernah nggak kamu terbangun di tengah malam, dalam keadaan sadar, tapi tubuh rasanya kaku, nggak bisa gerak sama sekali? Napas berat, dada seperti ditindih, bahkan terasa seperti ada ‘sosok’ yang mengawasi dari pojok ruangan. Menakutkan, ya?

Peran Ayah Dalam Perkembangan Kecerdasan Emosional Anak

Kebanyakan orang menyebut pengalaman ini sebagai ketindihan, dan sering dikaitkan dengan hal mistis. Tapi sebenarnya, dalam dunia medis, fenomena ini disebut sleep paralysis atau kelumpuhan tidur. Dan menariknya, kondisi ini punya hubungan erat dengan tingkat stres dan kesehatan mental seseorang.

Apa Sebenarnya yang Terjadi Saat Ketindihan?

6 Bahaya Buka HP Saat Bangun Tidur

Secara ilmiah, ketindihan terjadi saat otak sudah ‘bangun’, tapi tubuh masih tertinggal di fase tidur dalam yang disebut REM (Rapid Eye Movement). Di fase ini, tubuh kita memang ‘dimatikan’ sementara agar tidak bergerak mengikuti mimpi. Tapi ketika otak terjaga lebih cepat dari tubuh, hasilnya adalah sensasi mengerikan: kamu sadar, bisa melihat, tapi nggak bisa bergerak atau berbicara.

Dalam kondisi ini, banyak orang juga mengalami halusinasi visual atau suara misalnya merasa ada yang duduk di dada, mendengar bisikan, atau melihat bayangan. Ini disebabkan karena otak masih setengah berada dalam dunia mimpi, dan menciptakan ilusi yang terasa sangat nyata.

Kenapa Cewek Suka Diajak Ribut? Membongkar Rahasia Vulnerability Pria dalam Hubungan

Lalu, Apa Kaitannya dengan Stres dan Mental?

Sleep paralysis nggak cuma terjadi karena tidur yang kurang nyenyak. Penelitian menunjukkan bahwa stres, kecemasan, dan tekanan emosional adalah pemicu utama dari kelumpuhan tidur ini.

Saat kamu berada dalam tekanan, tubuh dan pikiranmu sulit masuk ke dalam siklus tidur yang stabil. Otak jadi lebih aktif, dan ritme tidur terganggu. Akibatnya, kamu lebih mudah mengalami ‘salah waktu’ antara kesadaran dan kelumpuhan otot. Nah, dari sinilah sleep paralysis muncul.

Bisa dibilang, ketindihan adalah salah satu bentuk tubuh berteriak, “Aku capek, tolong istirahat.”

Bukan Gangguan Gaib, Tapi Tanda Tubuh Minta Diperhatikan

Masih banyak yang salah paham dan menganggap ketindihan sebagai gangguan dari ‘makhluk halus’. Padahal, ini murni reaksi tubuh terhadap kondisi mental yang tidak stabil. Saat kamu terlalu memaksakan diri, kurang tidur, dan menyimpan banyak beban pikiran, tubuh akan mencari cara untuk memberi sinyal dan sleep paralysis adalah salah satu bentuknya.

Halaman Selanjutnya
img_title