Kebiasaan Sehari-Hari Ini Bisa Diam-Diam Merusak Fungsi Ginjal

Gagal Ginjal
Sumber :
  • Geimin AI

Pada individu dengan gangguan ginjal ringan, penggunaan obat jenis ini secara rutin dapat memperburuk kondisi dalam waktu relatif singkat.

5. Konsumsi Gula Berlebih

Kebiasaan makan makanan tinggi gula tak hanya meningkatkan risiko diabetes, tetapi juga memperberat kerja ginjal. Gula yang berlebih dalam darah dapat merusak pembuluh darah kecil, termasuk yang berada di ginjal. Lama-lama, ini bisa menyebabkan kondisi yang disebut nefropati diabetik, yaitu kerusakan ginjal akibat diabetes.

Menurut WHO, sekitar 30 hingga 40 persen penderita diabetes akan mengalami gangguan ginjal dalam perjalanan penyakitnya.

6. Kurang Tidur

Bahaya Tidur Tengkurap

Photo :
  • freepik.com

Tidur adalah waktu tubuh melakukan perbaikan, termasuk untuk jaringan ginjal. Kurang tidur secara kronis dapat menyebabkan gangguan metabolisme, stres oksidatif, dan tekanan darah tinggi faktor-faktor yang semuanya berkontribusi terhadap kerusakan ginjal.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Sleep Health menemukan bahwa orang yang tidur kurang dari enam jam per malam memiliki risiko lebih tinggi mengalami penurunan fungsi ginjal secara signifikan.

7. Gaya Hidup Sedentari (Minim Aktivitas Fisik)

Terlalu lama duduk atau kurang bergerak bukan hanya berdampak pada berat badan, tetapi juga bisa memperburuk metabolisme tubuh secara keseluruhan. Kondisi seperti obesitas, hipertensi, dan diabetes semua berkaitan erat dengan kurangnya aktivitas fisik merupakan faktor risiko utama kerusakan ginjal.

Gaya hidup pasif juga menyebabkan sirkulasi darah tidak optimal, termasuk aliran darah ke ginjal yang sangat penting untuk mendukung fungsinya.

Banyak orang tidak menyadari bahwa kerusakan ginjal sering kali tidak menunjukkan gejala hingga kondisinya sudah cukup parah. Karena itu, memperhatikan kebiasaan harian menjadi langkah penting untuk menjaga fungsi ginjal tetap sehat.

Kebiasaan kecil yang tampak sepele bisa berdampak besar jika terus dilakukan. Maka, mengenali dan menghindari pemicunya sejak dini adalah kunci utama menjaga kesehatan ginjal seumur hidup.