Kisah Nyata Paling Horor di Gunung Jawa Barat: Pasangan Tewas "Gancet", Diduga Hipotermia Ekstrem Berujung Maut!
- Youtube
Kematian: Kombinasi hipotermia parah, pembuluh darah yang pecah, dan ketidakmampuan berpisah (gancet) menyebabkan kematian. Suhu dingin gunung juga mempercepat proses pembekuan dan pengerasan tubuh.
Karena kondisi yang sudah sangat kaku, jenazah tidak bisa dipisahkan secara normal. Dikabarkan, demi kepentingan penguburan, organ vital laki-laki terpaksa dipotong karena sudah menyatu dengan jenazah perempuan.
Jenazah perempuan pun dimakamkan dengan posisi tangan yang kaku dan mata yang tetap terbuka—menggambarkan kengerian yang mereka alami di detik-detik terakhir.
Pelajaran dari Puncak
Kisah tragis ini menjadi pengingat bagi para pendaki, khususnya pemula. Selain bahaya mistis yang tak terhindarkan seperti kisah ranger Agam yang melihat Banaspati di Rinjani, bahaya nyata seperti Hipotermia tidak boleh disepelekan.
Jangan pernah memaksakan diri atau orang lain untuk mendaki dalam kondisi yang tidak memungkinkan, apalagi jika menyalahi etika dan tabu di alam bebas. Peristiwa ini membuktikan bahwa melanggar pantangan dan mengabaikan keselamatan dapat berakhir dengan kematian yang sangat menyakitkan.