Dua Hal Penting untuk Hidup Tenang dan Bahagia di Dunia dan Akhirat

Kenapa Fitnah Lebih Kejam Daripada Pembunuhan
Sumber :
  • Youtube

Olret – Dalam kehidupan yang serba cepat ini, sering kali kita lupa akan hal-hal mendasar yang sejatinya membawa ketenangan dan kebahagiaan sejati.

"Anak Saya Manusia Bukan Kepiting!" : Air Mata Ibu Badru Tumpah, Pelaku Bullying "Kepiting Alaska" Bertemu Langsung

Sebuah video inspiratif yang berjudul "HINDARI DUA HAL INI AGAR HIDUP KITA LEBIH TENTRAM" mengingatkan kita tentang dua hal krusial yang perlu kita bawa menuju kehidupan setelah mati: amal baik dan teman baik.

Penceramah dalam video tersebut menekankan bahwa amal baik adalah bekal yang tak lekang oleh waktu. Ia mengisahkan cerita inspiratif tentang seorang mukmin yang berhasil keluar dari neraka berkat syafaat atau pertolongan dari temannya di dunia.

Menguak Mitos, Bahaya Gaya Hidup, dan Kunci Kesehatan Reproduksi Pasangan

Kisah ini mengajarkan betapa berharganya memiliki persahabatan yang tulus dan didasarkan pada keimanan.

Lebih lanjut, disebutkan juga kisah seorang pria yang meskipun memiliki sedikit amal baik, berharap bisa berkumpul dengan orang-orang yang dicintainya, seperti Nabi, Abu Bakar, dan Umar, di akhirat karena cintanya yang tulus kepada mereka.

Impian Perkasa di Ranjang Berakhir Tragis: Waspadai, Impotensi Adalah Lonceng Kematian Jantung!

Namun, di sisi lain, penceramah juga memberikan peringatan keras terhadap dua hal yang harus kita hindari jika ingin hidup lebih tentram: dosa dan menciptakan musuh. Video ini menjelaskan bahwa perbuatan menyakiti atau membuat musuh akan memiliki konsekuensi yang berat di Hari Kiamat.

Amal baik yang kita kumpulkan dengan susah payah bisa berpindah kepada orang-orang yang pernah kita zalimi.Untuk memperkuat pesannya, video ini merujuk pada Surah An-Nur dalam Al-Qur'an. Ayat-ayat ini diturunkan sebagai peringatan keras terhadap penyebaran gosip dan tuduhan palsu.

Dalam salah satu bagiannya, video tersebut menyoroti betapa berbahayanya menyebarkan informasi palsu tanpa bukti yang jelas. Video ini juga menekankan pentingnya memiliki prasangka baik terhadap sesama dan tidak mudah percaya pada rumor.

Bahkan, para penuduh harus membawa empat saksi untuk menguatkan klaim mereka; jika tidak, mereka dianggap sebagai pendusta di hadapan Allah.

Pesan utama dari video ini sangatlah relevan dengan kondisi saat ini, di mana informasi dan gosip menyebar dengan sangat cepat. Video ini tidak hanya memberikan wawasan keagamaan, tetapi juga nasihat praktis untuk menjalani kehidupan yang penuh berkah.

Dengan menghindari dosa dan menjaga hubungan baik dengan sesama, kita dapat memastikan bahwa amal baik kita tetap utuh dan teman-teman kita akan menjadi penolong yang berharga, baik di dunia maupun di akhirat.