Percintaan Kandas Terus? Begini Cara Menemukan Cinta Sejati Menurut Islam
- google image
Olret – Hubungan sudah dijalani dengan sepenuh hati, tapi ujung-ujungnya kandas lagi. Sudah berdoa, sudah berusaha, tapi kenapa rasanya jodoh seperti tak kunjung datang juga? Pertanyaan ini sering muncul, terutama bagi mereka yang mulai lelah dengan drama percintaan yang tak pernah sampai ke pelaminan.
Tenang, kamu nggak sendiri. Banyak orang mengalami hal serupa. Tapi jangan sampai patah semangat dulu. Bisa jadi selama ini cara kita mencari cinta belum sesuai dengan petunjuk yang sudah diajarkan dalam Islam. Yuk, kita bahas cara menemukan cinta sejati menurut Islam bukan cuma soal perasaan, tapi juga soal tujuan hidup.
1. Kenali Tujuan Cinta dalam Islam
Cinta dalam Islam bukan sekadar perasaan berbunga-bunga. Tujuan utama dari cinta sejati adalah membawa kita lebih dekat kepada Allah dan menjalani kehidupan pernikahan yang sakinah, mawaddah, dan rahmah.
Allah berfirman:
وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُم مَّوَدَّةً وَرَحْمَةً
“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu merasa tenang kepadanya, dan Dia menjadikan di antara kamu rasa kasih dan sayang.” (QS. Ar-Rum: 21)
Kalau selama ini hubungan hanya membuatmu cemas, tidak tenang, dan menjauh dari Allah, mungkin itu bukan cinta yang benar. Cinta sejati seharusnya membawa ketenangan dan kebaikan, bukan luka terus-menerus.
2. Jangan Cari Cinta, Tapi Persiapkan Diri untuk Dicintai
Seringkali kita sibuk mencari siapa yang tepat untuk dicintai, tapi lupa mempersiapkan diri agar layak dicintai. Islam mengajarkan bahwa jodoh adalah cerminan diri.
Allah berfirman:
الطَّيِّبُونَ لِلطَّيِّبَاتِ وَالطَّيِّبَاتُ لِلطَّيِّبِينَ
“Laki-laki yang baik untuk perempuan yang baik, dan perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik.” (QS. An-Nur: 26)
Daripada mengejar cinta orang lain, lebih baik fokus memperbaiki diri. Tingkatkan ibadah, jaga akhlak, perbaiki komunikasi, dan jujur pada diri sendiri. Semakin baik dirimu, semakin baik pula orang yang akan Allah kirimkan untukmu.
3. Berdoa dengan Spesifik dan Tawakal
Doa adalah senjata orang beriman. Tapi kadang kita berdoa asal-asalan, tanpa arah dan tanpa usaha. Dalam Islam, kita dianjurkan untuk meminta kepada Allah dengan spesifik, yakin, dan berserah diri atas hasilnya.
Rasulullah ﷺ bersabda:
ادْعُوا اللَّهَ وَأَنْتُمْ مُوقِنُونَ بِالإِجَابَةِ
“Berdoalah kepada Allah dalam keadaan yakin bahwa doamu akan dikabulkan.” (HR. Tirmidzi)
Minta jodoh yang bukan hanya tampan atau cantik, tapi juga yang bisa menuntunmu ke surga. Dan jangan lupa, serahkan sepenuhnya hasilnya kepada Allah. Apa yang menurut kita baik, belum tentu terbaik menurut-Nya.
4. Jangan Tergesa-Gesa dalam Hubungan
Salah satu alasan cinta sering kandas adalah karena terlalu terburu-buru. Padahal, Islam sangat menekankan proses yang baik dan tidak melanggar syariat. Hindari pacaran yang berlarut-larut tanpa kejelasan. Gantilah dengan proses taaruf yang jelas tujuan dan batasannya.
فَصَبْرٌ جَمِيلٌ
"Maka kesabaran yang baik itulah (yang kuperlukan)." (QS. Yusuf: 18)
Cinta sejati membutuhkan proses. Kalau memang dia jodohmu, Allah pasti mudahkan jalannya.
5. Jadikan Allah sebagai Prioritas Cinta Pertama
Kunci utama dari semua pencarian cinta sejati adalah: utamakan cinta kepada Allah. Kalau cinta pada manusia ditempatkan di atas cinta kepada Allah, maka yang terjadi hanyalah kekecewaan. Tapi jika Allah di hati paling utama, maka cinta manusia akan datang sebagai pelengkap, bukan pusat.
Cinta sejati menurut Islam bukan sekadar soal perasaan, tapi tentang membangun rumah tangga yang diridhai Allah. Kalau cintamu sering kandas, bisa jadi Allah sedang melindungimu dari hubungan yang salah. Fokuslah memperbaiki diri, banyak berdoa, dan bersabar dalam proses. Karena cinta terbaik akan datang bukan ketika kamu sibuk mencari, tapi saat kamu siap untuk menerimanya.