Jangan Takut Dihujat di Medsos Kalau Kamu Bisa Mengatasinya dengan 5 Cara Ini

Perilaku di Media Sosial yang Merusak Hubungan
Sumber :
  • freepik.com

Olret – Zaman sekarang ini, kamu tidak bisa terlepas dari media sosial, seperti Facebook, Instagram, Twitter, Snapchat, dan lain-lain. Di sana kamu bisa mengekspresikan diri kamu melalui tulisan, foto, maupun video agar kamu tetap bisa terhubung dengan teman-teman dan orang-orang di luar sana.

Liverpool Geram Dengan Keputusan VAR di Laga Akbar Lawan Real Madrid

Media sosial menjadi media yang begitu digandrungi dewasa ini tidak hanya oleh anak muda saja, tetapi orang tua juga.

MU Lolos dari Kekalahan Berkat Keputusan Wasit yang Bikin Kesal
Lamine Yamal ke PSG: Pengumuman Mengejutkan ini Menimbulkan Kehebohan!

Berbalas komentar di media sosial memang sangat mengasyikan. Kamu bisa mengomentari foto temanmu yang berpose aneh, lalu teman-teman yang lain akan ikut menanggapi, dan seterusnya hingga kolom komentar menjadi ramai. Tak jarang ledek meledek pun terjadi. Namun hal tersebut biasanya dianggap candaan biasa sesama teman.

Lain halnya dengan selebgram atau influencer. Selebgram adalah orang-orang yang menjadi seleb di media sosial. Ada yang terkenal karena paras kecantikannya, ada pula yang karena prestasinya, dan masih banyak lagi. Jumlah followersnya pun tak main-main.

Selebgram bisa memiliki followers mulai dari 10 ribu hingga jutaan followers tergantung sejauh mana dia dapat berpengaruh di media sosial maupun di kehidupan nyata.

Siapapun bebas berkomentar di akun media sosial. Ketika seorang selebgram mengunggah aktivitas liburannya, maka tak sedikit netizen yang memberikan tanda ‘suka’ dan mengomentari foto/videonya tersebut. Namun ada saja orang yang nyinyir atau tidak suka dengan mereka.

Komentar orang-orang itu biasanya dirangkai sepedas mungkin agar selebgram itu ‘kepanasan’ dan membalas komentar maupun pesan direct message. Hal tersebut sebenarnya sangatlah mengganggu.

Berbicara tentang nyinyir maupun hujat menghujat memang sudah bukan lagi hal yang aneh. Media sosial kini tidak hanya tempat untuk berbagi konten-konten positif, juga wadah untuk melampiaskan ketidaksukaan terhadap seseorang. Biasanya mereka akan menggunakan fake account agar identitas mereka terlindungi. Hujatan itu bisa berupa hinaan fisik,

Namun, hujat menghujat tidak bisa dibenarkan. Siapapun yang menjadi korban hujatan tentunya tidak bisa diam saja. Perbuatan yang keterlaluan itu sebaiknya harus kita sikapi lebih bijak agar tidak menjadi boomerang bagi kita sendiri, karena mau bagaimanapun juga kamu tidak bisa menghentikan hujatan demi hujatan yang ada di medsos.

Halaman Selanjutnya
img_title