Resep Soto Semarang, Cocok Banget Buat Menu Sarapan

• 5 siung bawang putih
• 4 butir bawang merah
• 3 butir kemiri, sangrai
• 1 cm kunyit (bakar sebentar agar lebih harum)
• 1 cm jahe

Pelengkap:

• Soun (seduh air panas)
• Tauge (rebus sebentar)
• Irisan daun seledri
• Bawang goreng
• Telur rebus (opsional)
• Sambal (cabai rebus + garam, haluskan)
• Jeruk nipis
• Kecap manis
• Kerupuk atau emping (kalau suka)

Cara Membuat:

1. Rebus ayam dengan air hingga matang dan empuk. Angkat ayam, suwir-suwir dagingnya, sisihkan. Air rebusan jangan dibuang—ini yang akan jadi kuah soto.
2. Tumis bumbu halus sampai wangi dan matang. Masukkan daun salam, serai, dan lengkuas.
3. Masukkan tumisan bumbu ke dalam air rebusan ayam tadi. Tambahkan garam, merica, dan kaldu bubuk. Rebus kembali hingga kuah mendidih dan bumbu menyatu.
4. Koreksi rasa. Kuah harus terasa gurih dan ringan, tapi tetap berbumbu.

Penyajian: Siapkan mangkuk, susun soun, tauge, suwiran ayam, irisan seledri, dan telur rebus kalau pakai. Siram dengan kuah panas. Taburi bawang goreng, beri sedikit sambal, peras jeruk nipis, dan kecap manis sesuai selera.

Soto Semarang punya kuah bening yang ringan dan gak bikin begah, tapi tetap mengandung protein dan karbohidrat dari ayam dan soun. Aromanya menggugah selera tanpa terlalu berat di pagi hari. Dan karena kuahnya hangat, soto ini juga bantu "bangunin" pencernaan setelah tidur semalaman.

Halaman Selanjutnya

Plus, kamu bisa buat dalam jumlah banyak dan tinggal dihangatkan lagi untuk stok 2–3 hari. Jadi sarapan kamu bisa tetap enak walaupun lagi buru-buru kerja atau kuliah.