8 Manfaat Tulang Sumsum Bagi Kesehatan, Apa Saja?
Kolagen dan gelatin adalah suplemen yang sangat baik untuk meningkatkan fungsi sendi dan meredakan nyeri sendi. Mereka mempromosikan sintesis kolagen pada tendon, sendi, tulang rawan, dan ligamen, menguntungkan mereka yang memiliki kondisi terkait sendi seperti artritis dan osteoartritis.
6. Mengurangi Peradangan
Glycine, protein yang ditemukan di sumsum tulang, memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat dan dapat membantu mengurangi peradangan kronis dalam tubuh. Selain itu, asam linoleat terkonjugasi (CLA), senyawa lain dalam sumsum tulang, telah terbukti menurunkan beberapa penanda peradangan dalam darah.
Properti anti-inflamasi ini mungkin juga memiliki peran potensial dalam mencegah kanker dan penyakit kardiovaskular.
7. Baik untuk Diabetes
Tulang Sumsum merupakan tambahan yang bagus untuk diet, terutama bagi penderita diabetes. Ini mengandung hormon protein langka yang disebut adiponektin, yang memainkan peran penting dalam menurunkan risiko kanker terkait obesitas, resistensi insulin, dan diabetes.
Tingkat adiponektin yang ideal membantu menjaga kadar gula darah yang sehat dan meningkatkan sensitivitas insulin.
8. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Kolagen, protein struktural yang penting untuk kesehatan kulit, dapat ditemukan di sumsum tulang. Penelitian telah menunjukkan bahwa melengkapi dengan kolagen dapat meningkatkan elastisitas dan hidrasi kulit.
Penting untuk dicatat bahwa sebagian besar penelitian yang disebutkan di atas dilakukan dengan menggunakan suplemen pekat yang mengandung senyawa spesifik yang ditemukan di sumsum tulang.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk menentukan apakah mengonsumsi sumsum tulang itu sendiri memberikan manfaat kesehatan yang serupa. Meski demikian, menambahkan sumsum tulang ke dalam makanan Anda bisa menjadi pilihan yang enak dan bergizi untuk mendukung kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan.
Informasi yang terkandung dalam artikel ini hanya untuk tujuan pendidikan dan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat kesehatan atau medis. Selalu konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan lain yang memenuhi syarat mengenai pertanyaan apa pun yang mungkin kamu miliki tentang kondisi medis atau tujuan kesehatan.
