Sering Dianggap Remeh, 7 Penyebab Sering Sariawan Setiap Bulan
- freepik.com
Olret – Sariawan sering dianggap masalah sepele. Bentuknya kecil, tapi rasanya bisa bikin makan, minum, bahkan bicara jadi tidak nyaman.
Yang lebih mengganggu, ada sebagian orang yang hampir setiap bulan mengalami sariawan di tempat yang sama atau berpindah-pindah. Jika ini sering terjadi, sebaiknya jangan langsung dianggap biasa. Sariawan berulang bisa menjadi sinyal bahwa ada kondisi tertentu yang perlu diperhatikan.
1. Kurangnya Asupan Vitamin dan Mineral
Salah satu penyebab paling umum sariawan berulang adalah kekurangan vitamin, terutama vitamin B12, asam folat, dan zat besi. Ketiga nutrisi ini berperan penting dalam menjaga kesehatan jaringan mulut.
Ketika tubuh kekurangan asupan tersebut, lapisan mukosa mulut menjadi lebih rentan luka dan sulit sembuh, sehingga sariawan mudah muncul kembali.
2. Daya Tahan Tubuh yang Menurun
Imunitas yang lemah membuat tubuh lebih sulit melawan peradangan, termasuk di area mulut. Kurang tidur, stres berkepanjangan, atau kelelahan fisik bisa menurunkan daya tahan tubuh.
Akibatnya, luka kecil di mulut yang seharusnya cepat pulih justru berkembang menjadi sariawan dan muncul berulang setiap bulan.
3. Stres dan Tekanan Emosional
Meski sering dianggap tidak berkaitan, kondisi mental sangat berpengaruh pada kesehatan mulut. Stres dapat memicu perubahan hormon dan menurunkan sistem kekebalan tubuh.
Banyak orang mengalami sariawan saat sedang banyak pikiran, cemas, atau kelelahan secara emosional. Inilah sebabnya sariawan kerap muncul di waktu-waktu tertentu yang penuh tekanan.
4. Iritasi dari Makanan dan Kebiasaan Sehari-hari
Makanan terlalu pedas, asam, atau panas dapat mengiritasi dinding mulut. Selain itu, kebiasaan seperti menggigit bibir bagian dalam, menyikat gigi terlalu keras, atau penggunaan kawat gigi juga bisa memicu luka kecil yang berkembang menjadi sariawan. Jika iritasi ini terjadi berulang, sariawan pun seolah jadi tamu bulanan.
5. Perubahan Hormon
Pada sebagian orang, terutama perempuan, sariawan bisa berkaitan dengan perubahan hormon. Menjelang menstruasi, sistem imun dan kondisi jaringan tubuh bisa mengalami perubahan. Hal ini membuat mulut lebih sensitif dan rentan mengalami peradangan, termasuk sariawan yang muncul secara rutin setiap bulan.