10 Suplemen Untuk Meningkatkan Kekuatan Otak Setelah Belajar dan Bekerja Keras

6. Alergi sering kambuh

7. Kembung, gangguan pencernaan, sembeli

8. tstres dan depresi

9. Berolahraga secara teratur tetapi tidak menurunkan berat badan

10. Kulit kering dan sensitif

Ini adalah gejala abnormal pada tubuh yang dipicu oleh stres kronis, biasanya kelelahan adrenal. Hal ini terkait dengan dua hormon yang disebut kortisol (Cortisol) dan DHEA (Dyhydroepiandrosterone-DHEA).

Kortisol  merupakan hormon stres utama tubuh (hormon stres), normalnya tubuh melepaskannya dalam jumlah tertinggi pada pagi hari. Membantu kita merasa segar dan berenergi, yang turun menjadi hanya 10% di malam hari.

Pada saat krisis, Kortisol juga bertanggung jawab untuk merangsang peningkatan tekanan darah dan peningkatan detak jantung. Untuk mempersiapkan tubuh menghadapi masalah yang akan datang. Namun jika kita sudah menumpuk stres kronis, kadar kortisol yang lebih tinggi akan menyebabkan kondisi tubuh memburuk dan akibatnya timbul berbagai penyakit.

Halaman Selanjutnya

DHEA  adalah salah satu jenis hormon seks yang merupakan prekursor hormon wanita dan pria (Hormon pra-seks), merupakan hormon anti stres yang membantu meningkatkan kekuatan dan memperlambat kerusakan tubuh. Membantu menangkal efek Kortisol saat tubuh sedang stres.