Healing atau Kabur dari Masalah? Ketika Gen Z Habiskan Uang demi ‘Self-Reward’ yang Malah Bikin Stres

Ilustrasi wanita sedang healing dengan libaran di pantai.
Sumber :
  • Freepik: tawatchai07

Dari Nge-Gift Idol hingga Langganan yang Tak Terpakai

Selain ju** online, fenomena lain yang marak adalah:

  • Nge-gift idol – Rela menghabiskan jutaan rupiah untuk donasi atau hadiah virtual kepada streamer atau artis K-pop, padahal tak mendapat imbalan nyata.
  • Subscription overload – Langganan Netflix, Spotify, gym, hingga meal prep, tapi jarang dipakai.
  • Healing berkedok boros – Jalan-jalan ke Bali atau nonton konser demi "me-time", tapi pulang malah stres karena dompet kosong.

Kapan Self-Reward Jadi Masalah?

Menurut Andika, self-reward wajar asal memenuhi kriteria:

  1. Balik modal – Baik secara finansial (misal: laptop buat kerja) atau kebahagiaan.
  2. Tidak ganggu prioritas – Jangan sampai nabung atau dana darurat terbengkalai.
  3. Ada diversifikasi aset – Investasi kecil-kecilan di saham atau crypto bisa jadi alternatif.

Solusi: Literasi Keuangan dan Mindset Berubah