Keluar dari Zona Nyaman? Pengusaha Sukses Justru Bilang: "Ciptakan Zona Nyaman Agar Anda Terus Bertumbuh!"

Keluar dari Zona Nyaman
Sumber :
  • Youtube

Olret – Filosofi bisnis seringkali dihiasi klise motivasi, salah satunya: "Keluar dari zona nyaman untuk mencapai pertumbuhan." Namun, bagi Rian Mauris Talulullah, pendiri Bardi Smart Home, pepatah itu justru adalah nasihat terburuk.

Sinarmas Investama Abadi Akan Gelar Gathering Nasional Investor di Nusa Dua Bali

Dalam diskusi mendalam bersama kanal Suara Berkelas, Rian membalik total nalar motivasi konvensional.

Ia meyakini, rahasia pertumbuhan jangka panjang bukanlah tentang hidup dalam ketidaknyamanan, melainkan tentang menciptakan dan memperluas zona kenyamanan itu sendiri.

Ibadah Adalah Kebutuhan Diri, Bukan Transaksi Ilahi

Kenapa Anda Tidak Perlu Keluar dari Zona Nyaman?

Hubungan yang Nyaman

Photo :
  • freepik.com

Menguak Rahasia Umrah : Penghapus Kefakiran dan Kekayaan Hati yang Abadi

Rian berpendapat bahwa atlet kelas dunia berlatih keras selama bertahun-tahun bukan untuk membuat diri mereka tidak nyaman.

Sebaliknya, mereka membangun comfort level (tingkat kenyamanan) yang tinggi agar saat momen krusial Olimpiade tiba, mereka dapat tampil nyaman dan maksimal dalam waktu yang singkat.

"Kita justru harus sangat nyaman untuk bertumbuh. Kita harus mengejar kenyamanan tersebut," ujar Rian. Ia menganalogikannya: daripada mengejar kucing liar, lebih baik memberinya makan dan menunggunya datang—strategi yang ia terapkan dalam bisnisnya.

Filosofi ini ia buktikan saat membangun Bardi Smart Home. Alih-alih melakukan cold calling yang tidak nyaman, ia memilih membangun Bardi sebagai studi kasus sukses pemasaran digital.

Dengan memiliki case study yang kuat, klien justru datang sendiri kepadanya. Ini adalah bukti nyata bahwa pertumbuhan dapat dicapai dari posisi yang nyaman, terstruktur, dan terbukti.

Tiga Tahapan Jualan: Dari Reputasi Pribadi hingga Skala Ekonomi

Peringkat Reputasi Brand Aktor Drama Agustus

Photo :
  • instagram

Rian menjabarkan tiga tahap fundamental untuk membangun bisnis yang sukses dan berkelanjutan, memastikan pertumbuhan terjadi secara terencana, bukan hanya karena nasib baik:

1. Jual Diri (Reputasi yang Konsisten)

Tahap ini adalah tentang membangun reputasi dan personal branding secara sengaja. Rian menekankan bahwa reputasi adalah apa yang orang katakan saat Anda tidak ada di ruangan itu.

Ia mencontohkan dirinya yang dikenal sebagai "Rian Ona After Hour" karena selalu bersedia melayani klien di luar jam kerja normal. Reputasi inilah yang menjadi modal awal dan daya tarik.

2. Jual Solusi (Membangun Sistem)

Reputasi pribadi tidak boleh menjadi satu-satunya aset. Setelah menjual diri, Anda harus menjual solusi dengan membangun sistem yang sustainable. Ini didasari kesadaran bahwa disiplin itu sulit dan manusia bersifat fana.

Halaman Selanjutnya
img_title