Apa Itu Separation Anxiety Disorder (Rasa Cemas Akan Perpisahan) Dalam Hubungan?

Separation Anxiety Disorder
Sumber :
  • google image

Olret – Pernahkah kamu mendapati diri sendiri terus-menerus mengecek ponsel karena ponsel kamu terus berdering setiap lima menit dan kekasihmu bertanya di mana kamu berada atau apa yang sedang kamu lakukan dan mengapa butuh waktu lama untuk menjawabnya?

iPhone 16 Pro Max : Masih Sangat Laris Meski Sudah Lebih dari 1 Tahun Sejak Diluncurkan!

Meskipun mungkin tampak 'awww' lucu saat mendapati kekasih baru sedikit manja, ini bisa jadi pertanda sesuatu yang lebih serius—kecemasan akan perpisahan dalam suatu hubungan atau yang lebih populer dengan istilah Separation Anxiety Disorder.

Apa Itu Separation Anxiety Disorder (Rasa Cemas Akan Perpisahan) Dalam Hubungan?

Kisah Mualaf Na Daehoon yang Menangis Kenang Perjuangan Demi Julia Prastini

Adanya Penolakan Pada Perpisahan

Photo :
  • freepik.com

Apa sebenarnya kecemasan akan perpisahan dalam suatu hubungan? Kecemasan ini terjadi ketika pikiran untuk berpisah dari pasangan memicu stres atau kekacauan emosional yang signifikan.

Kita berbicara tentang lebih dari sekadar merindukan seseorang. Kecemasan ini merupakan respons emosional yang intens yang terkadang dapat melemahkan.

Samsung Menggila! Galaxy S26 Bawa Layar dan Baterai Revolusioner, Siap Jegal Dominasi Apple

Sebelum kamu mendiagnosis diri sendiri dan menyelami jurang Internet dengan pertanyaan "Separation Anxiety Disorder?", mari kita perjelas beberapa hal. Kecemasan umum itu seperti teman menyebalkan yang datang tanpa diundang dan terlalu lama tidak datang, bukan?

Kecemasan bisa berkaitan dengan apa saja. Di sisi lain, kecemasan akan perpisahan dalam suatu hubungan secara khusus terkait dengan ketidakhadiran atau potensi ketidakhadiran pasangan romantis.

Dan jangan pula mencampuradukkannya dengan ketergantungan. Sementara ketergantungan biasanya melibatkan ketergantungan emosional bersama, kecemasan akan perpisahan mungkin hanya memengaruhi satu pasangan, bahkan jika pasangan lainnya tidak terpengaruh oleh jarak.

Salah satu contoh utama adalah oksitosin, yang sering disebut sebagai "hormon pelukan." Oksitosin dapat meningkatkan rasa ikatan dan keterikatan, sehingga ketika hormon ini hilang, kamu merasa kehilangan sebagian dari diri sendiri.

Tanda-tanda Kamu Mungkin Mengalami Kecemasan akan Perpisahan dalam Hubunga

Setiap Pertemuan Akan Ada Perpisahan

Photo :
  • pixabay

Kamu mungkin berpikir, "Apakah saya benar-benar mengalami kecemasan akan perpisahan dalam suatu hubungan atau saya hanya terlalu penyayang?"

Pertanyaan yang bagus! Mari kita lihat tanda-tanda yang mungkin menunjukkan bahwa kamu menghadapi lebih dari sekadar rasa kesepian yang umum.

1. Terlalu sering mengirim pesan teks dan mengecek ponsel

Halaman Selanjutnya
img_title