Wisata Lokal Rasa Luar Negeri di Buntu Burake, Tana Toraja

Wisata Buntu Burake
Sumber :
  • instagram

Olret – Tak perlu jauh-jauh ke Brazil dan Tiongkok, di satu tempat saja kamu sudah bisa merasakan pengalaman mengunjungi wisata kedua negara tersebut. Ialah patung Yesus dan jembatan kaca di Buntu Burake, Tana Toraja yang disebut-sebut mirip dengan patung yang ada di Gunung Corcavado, Rio de Janeiro dan Jembatan Zhangjiajie di Tiongkok.

Sinopsis Drama China Flourished Peony dan Daftar Pemerannya

Sangat mudah untuk menuju ke Buntu Burake. Dari Makassar, kamu perlu melakukan perjalanan selama 7 jam sampai ke Tana Toraja melalui rute Jalan Porros Barru - Makassar. Setelah sampai di sana, langsung saja menuju ke Buntu Burake yang berjarak sekitar 5 kilometer dari Makale, ibukota Kabupaten Tana Toraja.

Patung Yesus Memberkati di Buntu Burake

Thailand U-23 Secara Tak Terduga Kalah dari Tiongkok

Wisata Buntu Burake

Photo :
  • instagram

Patung Yesus Memberkati yang merupakan ikon Buntu Burake berdiri di atas bukit yang memiliki pemandangan alam sangat indah. Patung ini diresmikan pada bulan Mei 2015 setelah dilakukan pembangunan secara bertahap selama beberapa tahun.

HONOR 500 Pro Mengungkapkan Konfigurasi yang Kuat: kamera 200MP, Chip Snapdragon 8 Elite, dan Layar 6,6 inci

Dana yang dikeluarkan untuk membangun patung setinggi 40 meter ini diperkirakan mencapai Rp22 miliar. Objek wisata ini kemudian menjadi penyumbang terbesar pendapatan asli daerah dari sektor pariwisata untuk daerah ini.

Pembangunan tempat ini sendiri dilakukan dengan tujuan menciptakan daya tarik wisata dan memberikan alternatif wisata religi baru. Untuk ke tempat patung berada, kamu harus melalui 500 anak tangga menuju puncak bukit. Dengan begitu kamu bisa menikmati pengalaman mendaki bukit sambil mengamati keindahan alam sekitar dan udara yang segar. Memasuki ke lokasi patung, pengunjung dikenakan tiket seharga Rp10.000.

Dari ketinggian puncak bukit, terlihat panorama Kota Makale dan sekitarnya yang sangat menawan. Apalagi di waktu terbaik untuk datang ke sini yaitu ketika pagi hari atau menjelang matahari tenggelam.

Meskipun patung tersebut merupakan simbol agama Nasrani, tak jarang terdapat pengunjung dari umat agama lain di sini. Fasilitas di tempat wisata ini pun cukup lengkap, seperti dari gazebo, toilet, tempat parkir dan area pejalan kaki yang cukup nyaman dilalui. Di sini juga banyak penjual makanan ringan dan aneka aksesori yang dapat dijadikan sebagai cinderamata.

Halaman Selanjutnya
img_title