Apa Perbedaan Efek Pepaya Muda dan Pepaya Matang?
- freepik.com
Olret – Pepaya merupakan buah yang istimewa karena baik buah yang masih hijau maupun yang sudah matang dapat digunakan untuk meningkatkan dan mendukung kondisi kesehatan tertentu.
Namun, bagaimana buah yang masih hijau dan yang sudah matang memiliki efek yang berbeda, dan bagaimana cara memanfaatkannya secara efektif?
1. Efek pepaya hijau dan pepaya matang
Jus Pepaya Hijau
- 24h.com.vn
Pepaya merupakan buah dengan banyak manfaat kesehatan, tetapi terdapat perbedaan komposisi nutrisi dan efek antara pepaya hijau dan pepaya matang.
- Mengenai komposisi nutrisi:
+ Pepaya muda mengandung banyak getah yang kaya akan enzim seperti papain dan kimopapain yang membantu mencerna protein; vitamin C dan komponen mineral, tetapi kandungannya tidak tinggi; pepaya muda merupakan makanan yang mengandung banyak pati dan sedikit gula.
+ Pepaya matang merupakan buah yang kaya akan beta-karoten, vitamin A, vitamin C, vitamin E, folat, dan memiliki kandungan gula yang tinggi, terutama fruktosa, glukosa, dan sukrosa. Selain itu, pepaya matang juga mengandung banyak antioksidan seperti likopen; mengandung lebih sedikit enzim papain dibandingkan buah muda.
Dapat dikatakan bahwa meskipun pepaya hijau mengandung banyak enzim pencernaan, pepaya matang kaya akan vitamin, gula, dan antioksidan. Perbedaan komposisi nutrisi inilah yang menciptakan efek kesehatan yang berbeda antara pepaya hijau dan pepaya matang.
Pepaya hijau memiliki manfaat sebagai berikut:
- Membantu pencernaan, mengurangi kembung dan gangguan pencernaan.
- Mendukung pemulihan otot dan sendi, mengurangi nyeri.
- Merangsang produksi ASI bagi ibu pascapersalinan.
- Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pepaya hijau dapat membantu membunuh parasit usus.
- Namun, pepaya hijau dapat mengiritasi lambung dan tidak cocok untuk ibu hamil.
Pepaya matang memiliki manfaat utama sebagai berikut:
- Meningkatkan daya tahan tubuh, antioksidan, mencegah penuaan, dan kanker.
- Baik untuk mata, mencerahkan kulit berkat beta-karoten. Bersifat pencahar berkat serat larut.
- Mendukung sistem kardiovaskular, menurunkan kolesterol.
- Cocok untuk lansia, anak-anak, dan penderita lemah.
Dokumen pengobatan oriental juga mencatat perbedaan rasa, meridian, dan efek antara pepaya hijau dan pepaya matang.
Menurut pengobatan oriental, pepaya hijau memiliki rasa manis dan asam, sedikit dingin, dan masuk ke meridian hati, limpa, dan lambung. Pepaya hijau memiliki efek merelaksasi otot dan persendian, memperkuat limpa dan menyelaraskan lambung, mencerna makanan, dan meningkatkan produksi ASI.
Pepaya hijau sering digunakan untuk mengobati gangguan pencernaan, kembung, sakit perut, kram otot, mati rasa dan kelelahan pada anggota badan, serta produksi ASI yang rendah pada ibu pascapersalinan.
2. Beberapa cara memanfaatkan pepaya untuk kesehatan yang baik
Pepaya untuk Menurunkan Berat Badan
- freepik.com/author/jcomp
Selain mengonsumsi pepaya matang untuk mendapatkan vitamin A, C, dan serat; baik untuk mata, kecantikan kulit, pencahar, dan meningkatkan daya tahan tubuh pepaya juga dapat diolah menjadi berbagai hidangan lezat dan sehat.
Tergantung pada jenis buahnya, baik yang masih hijau maupun yang sudah matang, terdapat berbagai metode pengolahan.
2.1 Smoothie Pepaya
Cara penyajian: Gunakan pepaya matang, kupas, buang bijinya, lalu haluskan.
Efek: Smoothie pepaya matang memiliki efek penghilang dahaga, sekaligus merupakan minuman yang menyediakan antioksidan dan mendukung kecantikan kulit.
2.2 Memasak sup pepaya dengan tulang atau ikan
Cara penyajian: Kupas pepaya muda atau muda, buang bijinya, potong-potong; rebus dengan tulang babi, tulang ayam, atau masak sup ikan.
Efek: Ini adalah hidangan bergizi dan mudah dicerna yang dapat membantu pencernaan, memperkuat tulang, dan memiliki efek pendinginan yang lembut.
2.3 Pepaya kukus atau rebus
Cara penyajian: Potong pepaya muda atau muda menjadi beberapa bagian, kukus atau rebus hingga lunak.
Efek: Ini adalah cara menyiapkan pepaya muda yang membantu mempertahankan banyak vitamin, mudah dicerna, dan cocok untuk orang yang lemah maupun anak-anak.
2.4 Salad Pepaya
Cara penyajian: Anda bisa menggunakan irisan pepaya matang yang dicampur dengan sayuran, atau membuat salad ala Thailand (Som Tum) dengan irisan pepaya hijau, dicampur dengan asam dan pedas.
Efek: Hidangan ini membantu melengkapi serat, vitamin, melancarkan pencernaan, dan merupakan antioksidan.
2.5 Pepaya hijau rebus dengan kaki babi
Cara penyajian: Kupas pepaya hijau, potong-potong sedang; rebus dengan kaki babi.
Efek: Hidangan ini sangat cocok untuk wanita pascapersalinan dengan kondisi kesehatan yang lemah, berkhasiat membantu melancarkan ASI dan memulihkan kesehatan pascapersalinan.
2.6 Masker Pepaya
Cara penggunaan: Hancurkan pepaya matang, oleskan pada wajah selama 15-20 menit, lalu bilas.
Manfaat: Masker pepaya dengan kandungan enzim papain yang cukup membantu mengangkat sel kulit mati, vitamin A membantu mencerahkan kulit, dan juga memiliki efek antioksidan.
Pepaya memiliki banyak manfaat kesehatan, tetapi perlu diperhatikan bahwa Anda hanya boleh mengonsumsinya secukupnya, jangan berlebihan; orang dengan limpa dan lambung yang lemah, serta rentan terhadap perut dingin, sebaiknya membatasi konsumsinya; ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi buah berwarna hijau karena dapat dengan mudah menyebabkan kontraksi rahim.