Selain Dehidrasi, Inilah Dampak dari Kurang Minum Air, Apa Saja?
- https://www.pixabay.com/photos/
Olret – Di tengah kesibukan sehari-hari, menjaga hidrasi tubuh seringkali terabaikan. Namun konsekuensi dari kurang minum air putih jauh lebih dari sekedar rasa haus. Kurang minum air putih bisa memengaruhi kesehatan.
Air menyumbang sekitar 60 persen dari berat badan orang dewasa, sehingga penting bagi tubuh manusia untuk berfungsi secara efisien. Air memainkan peran penting dalam berbagai proses fisiologis, seperti membantu pencernaan dan penyerapan nutrisi.
Ketika tubuh tidak terhidrasi dengan baik, fungsi-fungsi vital akan terganggu. Dehidrasi parah bisa menyebabkan kondisi yang lebih serius. Bukti terus menunjukkan bahwa minum 8-10 gelas air per hari bisa membantu seseorang menjaga kesehatan dan kesejahteraannya.
Konsekuensi dari asupan air yang tidak memadai bisa menimbulkan efek yang mengkhawatirkan bagi tubuh dan kesehatan. Berikut adalah dampak dari kurang minum air putih bagi tubuh dan kesehatan.
1. Dehidrasi
Kehilangan sekitar 3 persen dari berat badan dalam bentuk cairan bisa menyebabkan dehidrasi, yang ditandai dengan kurangnya cairan tubuh, utamanya air. Memantau warna urine bisa menentukan tingkat hidrasi.
Dengan urine yang berwarna lebih gelap menunjukkan dehidrasi dan perlunya rehidrasi segera. Warna urine akan menjadi lebih jelas ketika kebutuhan cairan tubuh terpenuhi. Semakin gelap warna urine, semakin besar kemungkinan kekurangan cairan dan perlu segera minum.
2. Mengurangi kinerja fisik
Hidrasi yang tidak memadai bisa menyebabkan penurunan kinerja fisik, yang bermanifestasi sebagai peningkatan detak jantung, suhu tubuh, dan kelelahan ketika beraktivitas fisik. Hal ini bisa mengganggu aktivitas dan rutinitas sehari-hari.
3. Penurunan fungsi kognitif
Kurang minum air bisa mengganggu fungsi kognitif, memengaruhi daya ingat, konsentrasi, dan pemrosesan kognitif.
4. Kesulitan buang air besar
Asupan cairan yang tidak mencukupi bisa menyebabkan sembelit, karena kadar hidrasi yang rendah menghambat kelancaran pencernaan dan buang air besar. Tanda sembelit adalah buang air besar kurang dari tiga kali seminggu.
5. Gangguan fungsi ginjal
Ginjal membutuhkan asupan cairan yang cukup untuk menyaring darah dan menjaga kekentalan urine. Kurang minum air bisa mengganggu fungsi ginjal.
6. Tekanan darah menurun