5 Sikap Yang Bisa Membantu Menyembuhkan Luka Trauma Atau Innerchild Seiring Bertambahnya Usia

Rasa trauma tak berujung
Sumber :
  • freepik.com

Olret –Kisah setiap orang berbeda, karenanya, beberapa orang bisa saja memiliki trauma atau luka dari masa kecilnya yang sulit untuk disembuhkan dan dilupakan. 

Review Drama Korea Oh My Ghost Clients Episode 1

Bahkan beberapa orang mengalami imbas dari luka atau trauma tersebut, dengan menjadi orang yang mudah insecure, berprasangka buruk pada masa depan atau masih belum mendamaikan diri sendiri dari luka masa lalu. 

Apalagi, waktu tanpa usaha apapun memang tidak bisa secara langsung menyembuhkan luka. Semuanya kembali ke mental tiap orang. 

Tips Mengatur WhatsApp Agar Tidak Terlihat Online, Gampang Banget!

Karena itu, selain bertumbuh bersama waktu, sembuhkan luka dari trauma dan innerchildmu dengan beberapa sikap ini. 

1. Penerimaan Pada Setiap Luka, Kecewa Trauma Bahkan Memori Kelam Masa Kecil Yang Membekas

Butuh kemauan dan tekad kuat untuk bisa sembuh, serta merelakan masa lalu yang pahit. Karena bagaimanapun, apa yang terjadi, terlanjur jadi kenangan yang tidak mungkin mudah terlupakan. 

5 Penyebab Hiperlipidemia yang Sangat Umum dan Mudah Diabaikan

Sehingga, cobalah menerima semua masa lalu itu agar bisa lebih berdamai dengan hati juga diri sendiri. Menerima dengan menjadikan masa lalu tersebut memang harus dilewati agar kamu jadi pribadi yang lebih baik sekarang. 

2. Alihkan Energi Negatif Dari Luka Tersebut Menjadi Energi Positif 

Alihkan energi negatif menjadi sesuatu yang positif dengan cara yang sehat. Salah satunya dengan melakukan teknik relaksasi dengan meditasi atau yoga. Sehingga kamu dapat mengendalikan emosi dengan lebih baik. Serta tidak membiarkan hatimu terluka lagi karena mengingat masa lalumu. 

Dengan merancang cara yang sehat untuk mengelola emosi, kamu akan mampu mengarahkan dirimu ke arah kesembuhan yang lebih baik

2. Mengurangi Beban Dengan Berbagi Pada Orang Yang Tepat 

Untuk menyembuhkan luka atau trauma serta mengurangi beban mental, kamu bisa meminta bantuan orang yang tepat untuk berbagi masalahmu. Misal pasangan, teman yang bisa kamu percaya, atau psikolog atau psikiater. 

Dengan begitu ada perasaan lebih ringan dan damai. Bahkan, kamu bisa mendapatkan nasehat, terapi atau obat untuk membantu kesembuhanmu. 

3. Mencoba Fokus Pada Hikmah Yang Kamu Dapatkan Dari Luka Tersebut 

Dari luka yang paling sakitpun, pasti ada hikmah atau pelajaran baik yang bisa kamu ambil. 

Misalnya, dari luka innerchild kamu jadi pribadi yang lebih kuat dan keinginan untuk jadi orang tua yang lebih baik. Dari luka pengkhianatan, kamu bisa lebih menyayangi diri sendiri dan berusaha membangun hubungan yang lebih baik di masa depan nanti. 

Pengalaman-pengalaman tersebut dapat membentuk kepribadianmu dan memberikan wawasan baru tentang dirimu sendiri. Dengan melihat sisi positif dari setiap peristiwa, kamu akan lebih mudah menerima kenyataan dan mengarahkan dirimu ke arah pertumbuhan pribadi yang positif. 

4. Lakukan Kegiatan Atau Aktivitas Yang Membawa Kebahagiaan 

Penyembuhan luka juga bisa lakukan dengan lebih banyak mengisi waktumu dengan berbagai aktivitas yang menyenangkan. 

Seperti berkumpul dengan teman-teman, mengejar hobi, atau bahkan mencoba hal-hal baru yang selama ini belum pernah dicoba.

Dengan lebih banyak bahagia, maka kamu bisa terhindar dari rasa stress, lebih menikmati hidup dan penyembuhan hati jadi lebih efektif. 

5. Tegas Membuka Lembaran Baru Yang Lebih Baik

Bagaimanapun apa yang terjadi di masa lalu, sudah terlanjur terjadi dan tidak bisa diubah. Namun, setiap orang punya kesempatan untuk memperbaiki hidup dan memperbaiki diri. 

Yang kamu perlukan adalah sikap tegas untuk move on dan membuka lembaran perlu. Jika perlu jangan ragu untuk meninggalkan kehidupan lamamu dan beralih pada kehidupan baru yang lebih baik di tempat baru. 

Dengan begitu, kamu bisa memulai semuanya dari awal dan membangun lebih banyak kebahagiaan.