Deretan Striker Terburuk Sepanjang Sejarah MU, Bayar Mahal Gak Menjamin!
- Manchester Evening News
Olret – Meski sudah membayar mahal para pemain sepak bola khususnya yang menjadi striker. Namun faktanya, tak semua memberikan peran yang gemilang bagi tim. Begitu juga yang dirasakan oleh MU.
Sebelumnya, kami sudah mengulas tentang Striker Terburuk Sepanjang Sejarah MU dari 1 sampai dengan 5. Kami akan melanjutkan pembahasannya di artikel ini ya.
6. Odion Ighalo - striker selama satu musim
Odion Ighalo
- Youtube
Odion Ighalo didatangkan ke Old Trafford pada Januari 2020 dengan status pinjaman dari Shanghai Shenhua Club (China) dalam konteks kubu merah Manchester kekurangan striker selama bursa transfer musim dingin.
Sejak laga pertama, Ighalo memberikan kesan yang kuat dengan performa apiknya dengan mencetak 5 gol dalam 23 penampilan di semua kompetisi.
Khususnya, salah satu momen paling berkesan bagi striker Nigeria itu adalah golnya saat menang 5-0 atas LASK di babak 16 besar Liga Europa 2020-2021.
Meski tak menjadi pilihan utama di lineup, Ighalo tetap terbukti bisa diandalkan saat diberi kesempatan, berkontribusi membawa kestabilan serangan tim. Setelah kontrak pinjamannya berakhir pada Januari 2021, Ighalo kembali ke Tiongkok untuk terus bermain untuk Shanghai Shenhua.
7. Joshua Zirkzee - mekar lebih awal dan cepat memudar
Joshua Zirkzee
- getty image
Rookie asal Belanda ini memulai awal yang baik dengan mencetak gol di laga debutnya melawan Fulham di babak 1 Liga Inggris. Namun performanya dengan cepat menurun sehingga menyebabkan Zirkzee dicemooh oleh fans MU di lapangan saat kalah 0-2 dari Newcastle.
Bersamaan dengan itu, penampilan buruk sebelumnya menunjukkan bahwa masa Zirkzee di Old Trafford akan segera berakhir. Berbicara tentang keputusan menarik Zirkzee pada menit ke-30 pertandingan melawan Newcastle, Ruben Amorim mengatakan:
"Saya merasa mentalitas bermain Zirkzee dipengaruhi oleh tekanan dari tribun dan tim kekurangan gelandang, jadi saya menggantinya dengan taktik. alasan."
8. Peter Davenport - tekanan terus berlanjut
Peter Davenport bergabung dengan MU pada tahun 1986 dari Nottingham Forest dengan rekor biaya transfer sebesar £750.000, pada saat itu.
Sebagai striker dengan teknik bagus dan pergerakan cerdas, Davenport diharapkan bisa menjadi tambahan berharga dalam serangan Setan Merah. Namun karirnya di Old Trafford tidak terlalu sukses.
Selama musim 1986-1987, Davenport membutuhkan 10 pertandingan untuk mencetak gol pertamanya. Hal ini membuat Peter kalah bersaing dengan striker kunci seperti Mark Hughes, Norman Whiteside atau Bryan Robson.
Setelah hanya satu musim, Peter Davenport memutuskan meninggalkan Old Trafford untuk bermain untuk Real Sociedad di La Liga.
9. Diego Forlan - memudar di MU lalu bersinar di La Liga
Diego Forlan
- Youtube
Diego Forlan bergabung dengan tim Old Trafford pada tahun 2002 dari klub Argentina Independiente seharga £7 juta. Namun, karier penyerang asal Uruguay itu di kubu merah Manchester tidak diawali dengan baik.
Meski punya kemampuan finishing bagus dan teknik personal impresif, Forlan masih banyak kesulitan beradaptasi dengan gaya bermain MU dan tak bisa mencetak gol secara reguler. Dalam dua musim 2002 hingga 2004, ia hanya mencetak 10 gol dalam 63 penampilan.
10. Dion Dublin - Kesepakatan Sir Alex gagal
Dion Dublin, mantan striker Inggris, direkrut Sir Alex Ferguson dari Cambridge seharga 1 juta poundsterling pada tahun 1992.
Namun, karier Dion di MU tidak mencapai kesuksesan yang diharapkan. Dublin hanya bermain satu musim untuk tim, terutama bermain sebagai pemain pengganti.
Tanda paling berkesan dari sang striker adalah golnya yang mengesankan di menit-menit terakhir dalam pertandingan keempatnya bersama Oldham Athletic, membantu Dublin memenangkan hati para penggemar.