MU Imbang Dramatis Lawan Nottingham Forest: Amorim Tetap Optimis, Diallo Percaya Penuh pada Pelatih

Amad Diallo
Sumber :
  • getty image

Olret – Pelatih Ruben Amorim memberikan beberapa komentar penting setelah MU bermain imbang 2-2 dengan Nottingham Forest di pekan ke-10 Liga Primer.

Pelatih Kim Sang Sik Menjadi Mimpi Buruk Bagi Seluruh Asia Tenggara Karena Satu Alasan

MU menjalani pertandingan yang dramatis melawan Nottingham Forest. Mereka membuka skor melalui Casemiro. Namun, kecerobohan lini pertahanan membuat "Setan Merah" kebobolan dua gol beruntun di awal babak kedua.

Baru di penghujung pertandingan, Amad Diallo mencetak gol super yang membawa MU meraih hasil imbang 2-2 di Nottingham Forest.

Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (SEAF) Berbicara Terus Terang Setelah U22 Vietnam Mengalahkan Thailand

Rentetan kemenangan MU di Liga Primer terpaksa terhenti di angka 3. Namun, hal itu tidak membuat pelatih Amorim khawatir. Ahli strategi asal Portugal itu berbagi setelah pertandingan:

"MU memiliki poin positif dalam pertandingan ini, setidaknya dibandingkan musim lalu. Ada sekitar 5 menit kami kehilangan koneksi, tetapi seluruh tim kembali bersemangat dan terus mencoba. Energi tim menurun karena kami tidak dalam performa terbaik. MU memiliki peluang besar untuk menang di akhir pertandingan, tetapi kurang beruntung."

Nama Pertama yang Akan Dipecat dari MU Telah Terungkap

Pelatih Amorim memuji mahakarya Amad Diallo, tetapi tidak terlalu memuji:

"Gol Amad Diallo bagaikan hadiah untuk para penggemar. Itu gol penting, tetapi saya lebih fokus pada 90 menit terakhir, apa yang perlu ditingkatkan dan apa yang sudah dilakukan dengan benar. Kami akan berusaha mengembalikan rasa kemenangan, yang sangat penting bagi seluruh tim."

Sementara itu, Amad Diallo mengungkapkan penyesalannya atas kegagalan MU memenangkan pertandingan. Namun, ia tetap memiliki kepercayaan diri yang besar kepada pelatih Amorim:

"Kami sangat kecewa harus pulang dengan 1 poin. Namun sekarang, kami memiliki keyakinan. Seluruh tim percaya kepada pelatih. Kami berusaha sebaik mungkin. Kami percaya kepada Amorim sebagaimana ia percaya kepada kami."