Aku Berhenti Kepo Soal Kamu. Tandanya Aku Benar-Benar Mengikhlaskan

Masih Kepo Kehidupan Mantan
Sumber :

Olret – Pasti akan ada saatnya, aku benar benar melupakan dan mengikhlaskanmu. Aku berhenti kepo sama kamu dan tak mau tahu lagi apa pun yang berhubungan dengan hidupmu.

Ketika aku tak lagi-lagi bertanya alasanmu pergi atau tak menunggu balasanmu untuk bertemu lagi. Aku juga tidak akan mengintip sosial media dan kepo apa yang kamu lakukan atau yang terjadi.

Sebab aku sudah sibuk bahagia dengan hidupku sendiri. Sampai tak ada lagi waktu memikirkanmu.

1. Sekarang Aku Masih Menata Hati. Masih Belum Benar-Benar Sembuh Atas Luka Yang Kamu Beri.

Rasanya baru kemarin, kamu menjanjikan banyak kebahagiaan untukku. Lalu, kutemukan diriku sendirian disini sekarang, begitu nestapa karena kamu sakiti dengan begitu dalam.

Aku belum benar-benar mengerti apa yang terjadi, seakan kepergianmu hanyalah mimpi buruk untukku. Namun aku sadar itu bukan mimpi dan kamu tidak akan hadir kembali.

Jadi untuk sekarang, hanya aku dan lukaku sendirian. Sebisa mungkin aku sibuk menata hati, menyembuhkan hati dan meyakinkan diri kamu memang bukan yang terbaik buatku.

2. Jujur Aku Masih Sering Kepo Denganmu. Sekedar Untuk Mengobati Rindu dan Ingin Tahu Menyesal Atau Tidakkah Kamu.

Aku sudah berusaha sebaik mungkin untuk tak peduli lagi. Bahkan sempat menonaktifkan semua akun sosial mediaku agar bisa benar-benar melupakanmu.

Namun, nyatanya keingintahuanku setelah berpisah itu juga sangat besar. Aku ingin tau apakah kamu baik-baik saja. Menyesal atau tidak kah dirimu setelah perpisahan kita.

3. Aku Juga Masih Ingin Tahu Alasan Kamu Pergi. Kenapa Kamu Meninggalkanku Padahal Hubungan Kita Baik-Baik Saja

Apa kurangnya aku? kenapa kamu harus mengkhianatiku? Kemana semua janji, harapan dan rencana untuk hidup bersama yang sering kita bicarakan sebelumnya?

Ada banyak pertanyaan, karena kamupun meninggalkan aku begitu saja tanpa kejelasan. Seakan hubungan itu tak pernah benar-benar berarti untukmu dan aku tak pernah jadi seistimewa yang selama ini aku pikirkan dalam hatimu.

4. Tapi Aku Percaya Akan Ada Saatnya Aku Benar-Benar Mengikhlaskanmu. Tak Lagi Kepo Denganmu, Juga Tak Lagi Menangis Saat Mengingatmu