Tips Minum Jamu agar Efeknya Maksimal, Biar Badan Nggak Cuma Dapet Pahitnya!
Olret – Jamu sudah jadi bagian dari tradisi turun-temurun di Indonesia. Dari jamu kunyit asam, beras kencur, sampai temulawak, semuanya dipercaya bisa menjaga stamina dan memperbaiki daya tahan tubuh.
Tapi tahukah kamu, cara minum jamu yang salah bisa bikin khasiatnya berkurang? Yup, bukan cuma soal rasa, tapi juga waktu, cara penyajian, dan kebiasaan yang menyertainya.
Biar manfaatnya nggak hilang sia-sia, simak beberapa tips minum jamu biar efeknya makin maksimal!
1. Pilih Jamu yang Sesuai Kebutuhan Tubuh
Setiap jamu punya fungsi berbeda, jadi jangan asal minum. Misalnya, jamu kunyit asam cocok buat wanita saat haid karena membantu meredakan nyeri dan melancarkan siklus menstruasi. Sementara temulawak dan beras kencur bagus untuk meningkatkan nafsu makan dan energi tubuh.
Kalau kamu ingin menjaga daya tahan tubuh, pilih jamu dengan bahan seperti jahe, madu, atau serai. Mengenali kebutuhan tubuh akan membuat efek jamu lebih terasa dan tepat sasaran.
2. Minum Saat Perut Tidak Kosong
Banyak orang mengira minum jamu pagi-pagi sebelum makan lebih manjur, padahal itu bisa bikin perut terasa perih, terutama kalau jamunya mengandung bahan seperti kunyit atau jahe yang bersifat asam dan pedas.
Waktu terbaik minum jamu adalah setelah makan atau minimal ada makanan ringan di perut. Dengan begitu, tubuh bisa menyerap kandungan aktif jamu lebih baik tanpa gangguan pencernaan.
3. Hindari Campur Gula Berlebihan
Beberapa orang menambahkan banyak gula agar rasa jamu nggak terlalu pahit. Sayangnya, ini bisa mengurangi efek alami jamu, apalagi jika kamu sedang menjalani program detoks atau diet.
Gunakan madu sebagai pemanis alami jika ingin rasa lebih enak. Selain menambah cita rasa, madu juga punya manfaat tambahan untuk imunitas dan energi tubuh.
4. Minum dalam Keadaan Hangat
Jamu yang diminum hangat lebih mudah diserap tubuh dibanding jamu dingin. Suhu hangat membantu memperlancar peredaran darah dan mempercepat penyerapan zat aktif herbal.
Kalau kamu membuat jamu sendiri di rumah, hindari merebusnya terlalu lama karena bisa merusak kandungan nutrisi di dalamnya. Cukup panaskan sebentar sebelum diminum agar tetap hangat dan segar.