9 Tips Menghindari Alergi Kondom Demi Kehidupan Seks yang Sehat

Tips Menghindari Alergi Kondom
Sumber :
  • freepik.com

OlretKondom adalah landasan seks yang aman, menyediakan kontrasepsi yang andal dan perlindungan terhadap penyakit menular seksual (PMS). Terbuat dari lateks (karet) yang sangat tipis, ini menciptakan penghalang yang membantu mencegah kehamilan dengan menghentikan sperma bertemu sel telur.

Terlepas dari manfaatnya, beberapa orang mengalami reaksi alergi terhadap lateks atau pelumas yang digunakan dalam kondom. Alergi lateks biasanya dipicu oleh protein di dalam bahan, sehingga menimbulkan gejala seperti gatal, kemerahan, atau bengkak.

Sensitivitas ini dapat berdampak pada kesehatan dan keintiman seksual, menyebabkan ketidaknyamanan atau bahkan reaksi yang parah. Ketahui cara mengatasi alergi kondom.

Apa itu alergi kondom?

Jika Anda alergi terhadap kondom, Anda mungkin mengalami rasa gatal dan kemerahan yang tidak diketahui penyebabnya setelah berhubungan seks.

Umumnya, hal ini disebabkan oleh sensitivitas atau alergi terhadap lateks, bahan pembuat kondom, atau terhadap pelumas atau bahan tambahan yang digunakan dalam produksinya.

Meskipun lateks adalah penyebab paling umum, Anda bisa saja alergi terhadap jenis kondom apa pun. Kebanyakan alergi lateks berkembang perlahan melalui paparan berulang terhadap produk lateks.

Menurut ulasan tahun 2016 yang diterbitkan oleh Journal of Occupational Health, alergi ini mungkin terjadi pada sekitar 4,3 persen populasi dunia.

Apa saja gejala alergi kondom?

Dilansir dari healthshots, menurut Dokter Penyakit Dalam Dr Nikhil Kulkarni “Alergi kondom, disebut juga alergi lateks, bisa menimbulkan beberapa gejala,”. Dia pun menjelaskan banyak faktor penyebabnya dan berikut 7 gejala alergi kondom yang paling umum:

1. Iritasi kulit

Salah satu gejala utamanya adalah iritasi kulit, yang bisa berupa kemerahan, gatal, atau ruam di area genital. Reaksi ini terjadi akibat respon imun tubuh terhadap protein yang terdapat pada lateks.

2. Pembengkakan

Menurut Dr Kukkarni “Wanita yang alergi kondom mungkin mengalami pembengkakan di area genital setelah bersentuhan dengan kondom lateks. Pembengkakan ini dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan dapat memperburuk gejala lainnya,”.

3. Sensasi terbakar

Beberapa wanita mungkin mengalami sensasi terbakar atau perih saat bersentuhan dengan lateks. Ketidaknyamanan ini dapat berkisar dari ringan hingga parah dan mungkin tetap ada bahkan setelah kondom dilepas.