Misteri Penyakit Bu Sri: Ketika Benjolan Keras Menjadi Sarang Kiriman Gaib
- Youtube
Cairan merah kental dan nanah menyembur deras, memenuhi dua ember dalam waktu singkat. Anehnya, di tengah cairan darah itu, Ida melihat sesuatu yang bergerak pelan, seperti jari kecil berwarna pucat. Bu Sri sendiri yakin, yang keluar adalah sosok anak kecil yang mengganggunya.
Tak lama setelah kejadian itu, Paimin menemukan kunci dari semua teror tersebut di samping rumah: bungkusan kain kafan berisi gumpalan rambut dan tali kuning. Setelah bungkusan santet itu dibakar dengan bara api dan garam, terdengar jeritan tajam, dan ketenangan akhirnya kembali ke rumah mereka.
Kebenaran yang Pahit: Dendam yang Dibayar Mahal
Penyembuhan Bu Sri tidak berakhir di situ. Dua hari kemudian, Pak Salim dan istrinya, tetangga mereka, datang dengan tubuh lemas dan wajah pucat, meminta ampun.
"Kami yang nyuruh orang buat nyakitin istri [kamu]," lirih Pak Salim. Motifnya: Iri hati karena Bu Sri dan keluarganya sering dibantu perangkat desa, sementara keluarga Pak Salim tidak.
Dendam dan dengki yang disiram oleh santet itu pun berbalik menghancurkan pengirimnya. Setelah dibantu Paimin dengan sisa daun bidara, istri Pak Salim memuntahkan cairan hitam pekat sebelum jatuh pingsan.
Kisah "MISTERI PENYAKIT BU SRI" adalah pengingat mengerikan bahwa terkadang, penyakit paling mematikan bukanlah virus, melainkan iri hati yang menggerakkan tangan jahat untuk mengirimkan hal-hal kotor.