Bukan Meratapi, Tapi Bersyukurlah, Saat Allah Menyelamatkanmu Dari Orang Tidak Baik

Saat Doamu Hari Ini Belum Terkabulkan
Sumber :
  • pexel

Tidak Perlu Menyesali Pula Apa Yang Sudah Terlanjur Terjadi. Cukup Ambil Pelajaran dan Sambut Masa Depanmu Dengan Fokus Memperbaiki Diri

7 Tanda Hati Sudah Keras: Menyadari Dosa Terbesar yang Menjauhkan Kita dari Allah

Mungkin ada beberapa hal yang kamu sesali sudah terlanjur terjadi di masa lalu. Tapi, jika hanya menyesalinya, tanpa ada usaha untuk memperbaiki. Maka tidak ada perubahan lebih baik yang akan kamu rasakan.

Karena itulah, dari penyesalan itu, ambil pelajaran dan hikmah yang berharga. Jangan mengulangi kesalahan yang pernah kamu lakukan, intropeksi diri dan lebih bersemangat menjadi orang yang lebih baik. Percayalah, masih ada kesempatan dan kebahagiaan yang bisa kamu raih. Jadi sambutlah masa depan itu dengan focus memperbaiki diri.

Yai Mim vs. Tuduhan "Cabul" dan Video Pribadi: Pertarungan di Ranah Kehormatan

Lagipula, Saat Kamu Intropeksi Diri. Faktanya Pasanganmu Dulu Tidak Sungguh Baik. Hanya Saja Cinta Membuatmu Buta dan Tidak Menyadari

Saat kamu berusaha menyembuhkan dan intropeksi diri. Kembali merenungi perjalanan cintamu di masa lalu.

Tragedi di Sidoarjo: Santri Wafat Saat Sujud, Pondok Pesantren Roboh Diduga Karena Bangunan Asal-Asalan

Kamu akan menemukan banyak sekali kode yang Allah tunjukkan untuk membuat kamu sadar jika dia bukanlah orang yang baik. Mulai dari tidak bisa menghargaimu, selingkuh/berkhianat, berbuat kasar, sering memaksa hingga meninggalkan kamu begitu saja.

Sayang, kamu terlalu bucin (buta cinta) sehingga logika tumpul dan sulit membedakan yang baik dan salah.

Karena Itu, Saat Sekarang Allah Menyelamatkan Kamu Darinya. Bukan Menyesali, Tapi Bersyukurlah

Orang baik akan mendapatkan orang baik, meski dulu salah satu atau keduanya belum sama-sama baik, lalu bersama-sama menjadi lebih baik.

Jadi, saat Allah tidak mengabulkan harapanmu untuk bersama seseorang, bisa jadi karena dia memang bukanlah orang yang terbaik untukmu ataupun masa depanmu kelak. Apalagi jelas, saat berhubungan dengannya kamu sering mendapatkan perlakuan yang tidak baik.

Karena itu, justru bersyukurlah saat Allah menyelamatkanmu. Selanjutnya, tinggal focus memperbaiki diri, membuka lembaran baru, belajar menghargai dan mencintai diri sendiri, lebih mendekatkan diri pada Allah. Dan semoga, kamu segera dipertemukan dengan yang benar-benar terbaik yang akan membersamai langkah juga ibadahmu sampai akhir. Amin.