Media Thailand Menyoroti Kekuatan Tim U22 Vietnam
- thethao247.vn
Olret – Media Thailand menilai bahwa tim U22 Vietnam memiliki kebugaran fisik yang sangat baik, gaya bermain yang cepat dan terorganisir dengan baik, menjadikan mereka tantangan terbesar bagi tim tuan rumah di final SEA Games 33.
Menjelang final sepak bola putra SEA Games 33 antara U22 Thailand dan U22 Vietnam, media Thailand berhati-hati ketika membahas peluang tim mereka untuk memenangkan medali emas.
Surat kabar olahraga ternama Thairath secara jujur menyatakan: "Para pemain Vietnam secara fisik lebih kuat dan lebih terorganisir, tetapi medali emas masih bisa tetap berada di Thailand jika mereka menunjukkan karakter mereka pada saat yang tepat."
Sebuah artikel di Thairath menganalisis bahwa tim U22 Vietnam menunjukkan performa yang jauh lebih mengesankan daripada Thailand. Surat kabar tersebut menggambarkan tim asuhan Pelatih Kim Sang Sik sebagai "tim yang memainkan sepak bola dengan tempo cepat, melakukan pressing dengan kuat, dan memiliki pola pikir taktis modern," sambil menekankan bahwa Vietnam telah menunjukkan kemajuan yang jelas di setiap pertandingan.
Sebaliknya, Thairath menunjukkan bahwa tim U22 Thailand menghadapi masalah kebugaran dan kurangnya kekompakan. Di semifinal, meskipun bermain dengan keunggulan jumlah pemain, Thailand masih kesulitan mengalahkan Malaysia dengan skor 1-0.
“Para pemain Thailand menunjukkan tanda-tanda kelelahan, sementara Vietnam tampil energik dan mempertahankan tempo serangan yang stabil,” demikian pernyataan dalam artikel tersebut.
Surat kabar olahraga terkemuka Thailand itu juga berpendapat bahwa kegagalan Liga Nasional Thailand untuk beristirahat selama SEA Games berarti tim Thailand tidak memiliki persiapan terbaik, sementara Vietnam memfokuskan semua upaya mereka dan memiliki lebih banyak waktu untuk mengembangkan gaya bermain mereka.
Meskipun mengakui bahwa tim U22 Vietnam "berada dalam kondisi yang lebih baik," Thairath tetap menyatakan keyakinannya pada ketahanan tim U22 Thailand.
"Ini adalah kesempatan sekali seumur hidup. Vietnam mungkin memiliki kebugaran fisik yang lebih baik, tetapi pengalaman dan keuntungan bermain di kandang sendiri di Stadion Rajamangala akan menjadi kunci bagi Thailand," demikian kesimpulan artikel tersebut.