Hot News : Real Madrid Mengucapkan Selamat Tinggal Kepada 2 Legenda Hebat
- real madrid
Olret – Kekalahan 0-4 dari PSG tak hanya menyingkirkan Real Madrid dari Piala Dunia Antarklub, tetapi juga menandai perpisahan dua legenda, Luka Modric dan Lucas Vazquez.
Real Madrid melaju ke semifinal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 melawan Paris Saint-Germain sebagai juara Liga Champions. Namun, mereka dengan cepat kewalahan oleh kekuatan sang juara Eropa baru.
Hanya dalam 24 menit pertama, Fabian Ruiz mencetak dua gol, Ousmane Dembélé mencetak satu gol, dan Goncalo Ramos menutup babak pertama dengan gol keempat, yang membuat Real Madrid menelan kekalahan pahit 0-4.
Kekalahan tersebut tak hanya menandai berakhirnya kiprah Real Madrid di turnamen ini, tetapi juga babak akhir bagi dua ikon: Luka Modric dan Lucas Vazquez. Keduanya sepakat untuk meninggalkan tim segera setelah pertandingan.
Luka Modric, 39 tahun, resmi mengakhiri kiprahnya selama 13 tahun bersama Real Madrid. Bergabung dari Tottenham pada tahun 2012 dengan harga £30 juta, Modric perlahan menjadi jantung lini tengah dan bagian tak terpisahkan dari era keemasan tim.
Ia memainkan hampir 600 pertandingan, mencetak 43 gol, dan memenangkan total 28 gelar: 6 Liga Champions, 4 La Liga, 2 Copa del Rey, 5 Piala Super Spanyol, 5 Piala Super Eropa, dan 5 Piala Dunia Antarklub FIFA.
Umpan untuk tendangan salto Ronaldo pada tahun 2018 merupakan salah satu momen terpenting dalam kariernya. Momen terbaik pribadi Modric adalah Ballon d'Or 2018.
Sementara itu, Lucas Vazquez, 34 tahun, merupakan produk La Fabrica. Ia bermain selama 11 musim untuk tim utama, terutama sebagai bek kanan dan pemain sayap.
Tidak terlalu mencolok tetapi selalu dapat diandalkan, Vazquez menorehkan prestasi dengan momen-momen penting, terutama penalti penentu pada tahun 2016. Ia meninggalkan klub dengan 22 gelar, termasuk 5 Liga Champions.
Modric akan pindah ke AC Milan mulai Agustus, demikian konfirmasi pelatih Massimiliano Allegri. Pelatih asal Italia itu menggambarkan rekrutan barunya sebagai "pemain luar biasa" yang akan membawa pengalaman dan kelas Eropa ke San Siro.
Real Madrid kini akan memasuki masa transisi, mempersiapkan diri untuk musim La Liga mendatang dan bertekad merebut kembali gelar juara dari Barcelona. Kepergian dua pemain kunci ini tidak hanya akan meninggalkan kekosongan teknis, tetapi juga dampak emosional yang kuat bagi mereka yang merindukan era keemasan di Bernabeu.