Penting! Kenali 7 Cara Meminta Maaf Yang Benar Agar Hubungan Tetap Baik-Baik Saja

Memaafkan tapi tidak bisa melupakan
Sumber :
  • freepik.com

Olret –Penting! Kenali 7 Cara Meminta Maaf Yang Benar Agar Hubungan Tetap Baik-Baik Saja

DJ Panda Tampil di Podcast Bang Densu, Netizen Sebut Keliatan Dia Polos Bangat

Sebagai manusia biasa, wajar jika kita melakukan kesalahan baik disengaja atau tidak disengaja. Apalagi ketika menjalani hubungan, pertengkaran, perdebatan dan salah paham pasti terjadi diantara kamu dan pasangan. 

Namun semuanya tetap bisa diselesaikan dengan komunikasi dan permintaan maaf yang baik. Hal itup penting agar hubungan tetap harmonis dan langgeng. 

7 Tips Ampuh Mengatasi Perut Kembung

Nah, supaya permintaan maafmu ini tidak hanya terkesan hanya kata-kata saja. Kenali dan lakukan 7 cara ini untuk menunjukkan ketulusan permintaan maafmu.

1. Tunjukkan Ekspresi Penyesalan

5 Amalan Ampuh Pembuka Pintu Jodoh: Bukan Cuma Berdoa, Tapi Juga Beraksi!

Saat meminta maaf, bukan hanya kata "maaf" saja yang kamu tunjukkan. Tapi juga raut wajah penyesalan, karena sadar telah bersalah serta ingin meminta maaf dengan tulus

Ekspresi penyesalan akan membuat pasangan tahu jika kamu memang benar-benar menyesali perbuatanmu. Selain itu, juga upaya membujuknya supaya mau memaafkan. 

Lagipula jika meminta maaf tanpa ekspresi menyesal. Pasangan justru akan kesal dan marah karena merasa kamu hanya sedang berpura-pura. 

2. Siap Bertanggung Jawab Dan Menanggung Konsekuensi 

Selalu ada resiko atau konsekuensi yang harus ditanggung ketika melakukan kesalahan. Dan si pelaku (si pembuat masalah) harus siap mempertanggung jawabkannya. Dia harus menunjukkan kesediaan untuk memperbaiki keadaan dan menguraikan ketegangan yang terjadi. 

Jadi, saat sadar kamu sudah melakukan kesalahan dan ingin meminta maaf. Tunjukkan permintaan maafmu dengan berusaha memperbaiki keadaan. 

3. Menebus Kesalahan Atau Menawarkan Ganti Rugi 

Seseorang atau pasangan bisa saja menderita suatu kerugian karena kesalahan yang kamu lakukan. Misalnya saja adanya luka atau trauma yang timbul. 

Nah, untuk mengembalikan keadaan, kamu harus melakukan penebusan atau membayar ganti rugi. Caranya adalah dengan menemukan alternatif terbaik yang bisa kamu lakukan sebagai bentuk permintaan maaf. Untuk hal ini, kamu bisa mengingat, memahami dan melakukan sebagaimana yang pasangan inginkan. 

4. Mengakui Jika Dirimu Bersalah 

Mengakui suatu kesalahan bukanlah perkara yang mudah. Seseorang mungkin berupaya melakukan penebusan dan bertanggung jawab. Tapi dia enggan mengakui kesalahannya, karena gengsi, takut atau alasan lainnya. 

Padahal mengakui dirimu bersalah kemudian minta maaf, juga tanda jika kamu benar-benar tulus dan ingin memperbaiki keadaan. 

Jadi ungkapkan apa yang membuatmu perlu untuk dimaafkan, apa saja kesalahanmu, dan alasan pasangan masih bisa memaafkan dirimu. 

5. Berikan Pasangan Waktu dan Kebebasan Mengambil Keputusan 

Semua orang membutuhkan waktu untuk menyembuhkan lukanya. Dan itu bukanlah hal yang mudah. Apalagi semuanya tergantung seberapa besar/fatal kesalahan yang sudah kamu lakukan. 

Misalnya saja kesalahan yang dinilai tidak dapat ditoleransi seperti perselingkuhan. Jika kamu melakukan kesalahan ini, kamu harus memberikan waktu pasangan untuk menenangkan diri atau bahkan bersiap jika dia menginginkan perpisahan. Bagaimanapun sebagai pihak yang bersalah, kamu memang tidak punya banyak pilihan. 

6. Tidak Mengulangi Kesalahan Kembali

Ketulusan suatu permintaan maaf dapat dilihat dari usaha untuk tidak melakukan kesalahan yang sama. Apalagi setelah pasangan memberikan kesempatan. Tidak melakukan kesalahan kembali adalah bukti kamu menghargai dirinya. 

7. Buktikan Jika Kamu Ingin Menjadi Sosok Yang Lebih Baik

Melakukan suatu kesalahan yang masih bisa ditoleransi dalam hubungan juga termasuk pengalaman berharga. Lewat pertengkaran dan perdebatan, kamu lebih mengenal dan memahami pasanganmu. 

Dengan harapan, kedepannya kalian bisa menjadi lebih baik bersama dan hubungan selalu harmonis sampai akhir.