9 Tips Terbaik untuk Putus dengan Seseorang Melalui Chating
- shutterstock
3. Mulailah Pernyataan kamu dengan “Jujur…”
Hubungan yang Toxic
- freepik.com
Mari menjadi nyata di sini; memulai pesan perpisahan dengan "jujur…" atau "jujur" menandakan bahwa kamu telah mempertimbangkan keputusan ini dengan serius dan mendekati percakapan dengan transparansi.
Misalnya, kamu mungkin berkata, "Sejujurnya, saya menyukai waktu kita bersama, tetapi menurut saya kita tidak seharusnya bersama."
4. Jadilah Bijaksana
Penting untuk menunjukkan empati dan mengungkapkan penyesalan atas akhir yang tidak menguntungkan dari hubungan. Luangkan waktu sejenak untuk berpikir dan mengungkapkan penyesalan tulus atas keadaan tersebut.
Meskipun menyakitkan, putus cinta terkadang bisa menjadi cara terbaik untuk mengungkapkan perasaan. Ungkapkan permintaan maaf yang tulus dan beri tahu mereka bahwa kamu tidak bisa tidak melakukannya melalui SMS.
5. Jadilah Nyata
Saat kamu bergerak maju untuk mengakhiri hubungan, penting untuk mempertimbangkan bahwa pasangan mungkin menginginkan penjelasan yang jelas untuk keputusan kamu.
Berbagi apa yang menyebabkan hubungan goyah tidak hanya akan memberi pasangan kamu penutupan yang sangat dibutuhkan, tetapi juga membantu hubungan di masa depan yang mungkin mereka mulai.
Bagaimanapun, kejujuran adalah kebijakan terbaik, yang dapat membantu mereka berkembang dan tidak membuat kesalahan yang sama di masa mendatang.
6. Tetap pada Keputusan kamu
Putus melalui SMS bisa menjadi situasi yang canggung dan sulit. Namun, jangan mencoba mengelak atau menutupi pesan dengan kata-kata yang menyenangkan. Bersikaplah terbuka dan komunikasikan keputusan dengan keyakinan.
Keragu-raguan dalam pesan dapat memberikan harapan palsu kepada pasangan, membuat mereka lebih sulit untuk melanjutkan hidup. Pertahankan pesan secara langsung, pastikan niat kamu tersampaikan dengan jelas.
7. Jadilah Hormat
Kiat lain tentang cara putus dengan seseorang melalui SMS adalah mengomunikasikan pikiran kamu dengan cara yang baik dan penuh hormat. Cobalah untuk menghindari mengkritik atau menyalahkan dan alih-alih mengambil kepemilikan atas situasi tersebut.
Kamu dapat mengatakan sesuatu seperti, "Saya menyukai waktu yang kita habiskan bersama, tetapi karena kita semakin mengenal satu sama lain, saya menyadari bahwa kita mungkin memiliki prioritas yang berbeda dalam hidup."
8. Jangan Berlebihan
