5 Alasan Mengabaikan Perempuan Yang Kecewa Adalah Kesalahan Fatal Dalam Hubungan
- freepik.com
Olret – Perempuan adalah makhluk perasa yang mudah sekali berpraduga yang bukan-bukan. Apalagi, setelah bertengkar atau kecewa, kamu justru mendiamkan atau mengabaikan mereka. Percayalah! bukannya kondisi akan membaik, perempuan akan berpikir macam-macam sampai berasumsi sendiri atas tindakanmu.
Meski tujuan kamu baik saat mendiamkan pasangan, yaitu supaya bisa mendinginkan hati dan intropeksi diri. Hal ini, lama-kelamaan tentu akan berakibat buruk untuk hubungan, mulai dari kenyamanan sampai perasaan cinta. Apalagi, perempuan punya sifat mudah memaafkan, tapi sulit untuk melupakan.
Dan hal inilah yang menjadi alasan, jangan mengabaikan atau mendiamkan perempuan yang kecewa.
1. Kepercayaannya Padamu Berkurang
Kesalahan Di Awal Pernikahan
- freepik.com
Saat kalian baru bertengkar atau kamu membuat perempuanmu kecewa, entah karena tidak menepati janji atau tidak sesuai dengan harapannya. Jangan hanya mendiamkan atau mengabaikan dirinya terlalu lama. Hal ini akan membuat rasa percayanya pada kamu akan berkurang. Sebab, selalu merasa terkhianati saat janji yang kamu ucapkan tidak dibuktikan.
Padahal rasa percaya adalah salah satu pondasi dalam hubungan. dia akan menganggap kamu tidak menghargainya sebagai pasangan dan bisa saja mulai berpikir untuk memutuskan hubungan kalian.
2. Tidak Lagi Memiliki Rasa Hormat Pada Dirimu
Menikah Di Usia Dini
- freepik.com
Lelaki dihormati karena bisa membuktikan dirinya, bukan hanya sekedar berjanji manis yang berakhir dengan mengecewakan wanitanya. Oleh karena itu, perempuan yang sering dikecewakan lama-kelamaan akan kehilangan rasa hormat atau respek pada si pria.
Dia akan memandang ucapan atau janji prianya hanya omong kosong, bahkan mulai membantah atau menyulut emosi saat pertengkaran terjadi. Hal ini karena dia sudah terlanjur kecewa dan tidak percaya pada ucapan si pria.
3. Enggan Untuk Berjuang Lagi
Membuat Cinta Tumbuh
- tvN
Simpel saja, jika hubungan tidak lagi membahagiakan, bahkan lebih banyak memberikan kekecewaan, lalu untuk apa lagi diperjuangkan? Perempuanmu sudah banyak memberikan kesempatan, maaf dan berusaha sebaik mungkin bertahan. Namun, lagi-lagi kamu membuatnya kecewa karena sikapmu juga cara kamu mengabaikan atau mendiamkan dirinya. Seolah menganggap jika perasaan wanita tidaklah penting.
Oleh karena itu, jangan salahkan jika dia sudah enggan lagi berjuang dalam hubungan dan lebih memilih menjadi orang yang masa bodoh. Bahkan jika ada kesempatan, bisa saja dia ingin mengakhiri hubungan karena sudah merasa tidak dihargai oleh kamu.
