Ketika Rp300 Triliun Lenyap dalam 15 Menit: Sisi Gelap Kripto dan Jeritan Jiwa yang Bangkrut

Sisi Gelap Kripto
Sumber :
  • Youtube

Olret – Tanggal 10 Oktober, Hari Kesehatan Mental Sedunia, tiba-tiba menjadi tanggal kelam dalam sejarah finansial digital. Dalam waktu kurang dari 15 menit, pasar kripto global mencatat $19 miliar (sekitar Rp300 triliun) lebih lenyap, menjadikannya leverage crash terbesar yang pernah ada.

Pelajaran Berkelas 25 Tahun Karir Andien : "Kamu Harus Mau Menyelam ke Sisi Gelap Kamu Juga"

Ini bukan sekadar statistik di layar. Ini adalah bencana kemanusiaan dan finansial yang menghancurkan. Sesaat setelah crash, dunia digegerkan oleh kabar pilu: seorang crypto entrepreneur asal Ukraina, yang juga influencer, ditemukan meninggal di mobil mewahnya.

Dugaan kuat: ia "rungkad" parah, kehilangan jutaan dolar dana investor, dan tak mampu menanggung beban mentalnya.

Prof. Carina Joe : Dari "Mainan" DNA hingga Pahlawan Pandemi yang Dihadapkan pada Misi Mustahil

Fenomena ini mengungkap kebenaran yang jarang diakui oleh para "pemburu cuan" di dunia aset digital: Kripto adalah medan perang psikologis, tempat whale (pemilik modal besar) memangsa retail (investor kecil), dan inovasi seringkali bersembunyi di balik jerat kejahatan.

Realita Pahit di Balik Janji "Cuan Kilat"

Lupakan Saham atau Kripto: Cara Terbijak Menghabiskan Rp100 Juta Pertama di Usia 20-an Adalah untuk Membeli Kenangan!

Bandar di Pasar Saham

Photo :
  • Youtube

Para investor pemula—seringkali anak muda dan mereka yang berpenghasilan rendah—masuk ke dunia kripto dengan harapan revolusi dan kebebasan finansial. Namun, ada tiga realita kelam yang menanti:

Pasar yang Dirancang untuk Menciptakan Rungkad

Manipulasi Institusional

Pasar kripto sering menciptakan Extreme Fear sebelum harga naik, membuat investor kecil panik menjual, sementara whale mengakumulasi di harga bawah.

Ketidakadilan Exchange

Dalam crash 10 Oktober, banyak trader di exchange besar seperti Binance melaporkan tombol jual (sell) mereka tidak berfungsi atau stop loss (perintah membatasi kerugian) mereka gagal tereksekusi.

Namun, anehnya, sistem likuidasi (penjualan paksa) kolateral mereka tetap berjalan sempurna. Infrastruktur pasar seolah memihak para pemain besar, dan kompensasi kecil yang diberikan ($800 USDT) terasa seperti air mata di tengah lautan kerugian triliunan.

Jebakan Rug Pull dan Penipuan Berkedok Proyek

Ilustrasi Crypto & Saham AS.

Ilustrasi Crypto & Saham AS.

Photo :
  • Freepik: pvproductions

Modus Operandi Populer

Rug pull adalah skema penipuan di mana developer sebuah token baru memasarkannya secara gila-gilaan. Setelah ribuan orang memasukkan dana, developer menjual semua suplai token yang mereka miliki dalam sekejap, membuat harga jatuh ke nol, dan menghilang.

Persembunyian di Dubai

Halaman Selanjutnya
img_title