Tak Harus Membaca Buku, Ini Cara Lain Biar Jadi Lebih Pintar
- Freepik: rawpixel.com
Olret – Selama ini, “jadi pintar” sering dikaitkan dengan rajin baca buku. Padahal, nggak semua orang nyaman duduk berjam-jam sambil membaca halaman demi halaman. Ada yang gampang bosan, ada juga yang memang tipe belajarnya bukan lewat teks.
Tapi kabar baiknya, jadi lebih pintar nggak harus selalu lewat buku. Dunia sekarang sudah sangat kaya dengan berbagai cara untuk menyerap ilmu. Tinggal pintar-pintarnya kamu memilih metode yang cocok dan menyenangkan. Yuk, intip berbagai cara lain yang bisa bikin kamu makin cerdas tanpa harus membuka buku tebal!
1. Dengerin Podcast Edukatif
Kalau kamu tipe yang suka multitasking atau lebih nyaman belajar sambil jalan atau rebahan, podcast bisa jadi solusi. Banyak banget podcast yang membahas topik edukatif dengan gaya santai, dari psikologi, teknologi, bisnis, sampai kesehatan mental.
Menariknya, kamu bisa dengerin sambil nyetir, masak, atau olahraga. Jadi otak tetap menyerap informasi tanpa harus duduk serius. Contohnya, podcast seperti Subjective, 30 Days of Lunch, TED Talks Daily atau podcast-podcast edukatif di Indonesia yang bisa jadi teman belajar seru.
2. Tonton Video YouTube Berkualitas
YouTube bukan cuma buat nonton prank atau video lucu. Di sana ada banyak kanal edukatif yang menjelaskan topik kompleks dengan cara yang ringan dan visual menarik. Misalnya, kamu bisa belajar sejarah dunia di channel CrashCourse, atau memahami sains rumit lewat Kurzgesagt In a Nutshell.
Format video sering kali lebih mudah dipahami karena kamu bisa melihat ilustrasi, animasi, dan contoh langsung. Plus, kamu bisa pause dan replay sesuka hati!
3. Belajar dari Film atau Serial Dokumenter
Siapa bilang nonton film cuma buat hiburan? Banyak film dan dokumenter yang bisa menambah wawasan, bahkan membentuk cara berpikir yang lebih kritis. Misalnya, film The Social Dilemma bikin kita lebih sadar soal dampak media sosial, atau serial Explained di Netflix yang menjelaskan berbagai topik dari politik, kesehatan, sampai budaya.
Dengan narasi yang menarik dan visual yang kuat, kamu bisa mendapatkan informasi tanpa merasa sedang “belajar” secara kaku.
4. Diskusi dan Tukar Pikiran dengan Orang Lain
Percakapan yang dalam dengan orang yang tepat bisa jadi sumber ilmu yang luar biasa. Entah itu ngobrol bareng teman yang berbeda latar belakang, ikut diskusi komunitas, atau sekadar debat ringan soal isu terkini semuanya bisa memperluas cara pandangmu.
Selain itu, berbicara dan menjelaskan sesuatu ke orang lain juga membantu kamu memahami topik tersebut lebih dalam. Jadi jangan remehkan kekuatan ngobrol berkualitas, ya.
5. Main Game Edukatif atau Puzzle
Buat kamu yang suka main game, kenapa nggak sekalian pilih game yang bisa mengasah otak? Ada banyak game edukatif yang seru dan menantang, seperti Lumosity, Elevate, atau Peak, yang dibuat berdasarkan riset neuroscience untuk melatih memori, logika, dan konsentrasi.
Bahkan game strategi seperti Civilization atau Portal pun bisa membantu kamu berpikir kritis dan menyusun rencana jangka panjang. Jadi, belajar bisa tetap fun dan bikin ketagihan.
6. Ikut Webinar atau Workshop Online
Zaman sekarang, ilmu ada di ujung jari. Banyak banget webinar, workshop, dan kursus online baik gratis maupun berbayar yang bisa kamu ikuti sesuai minat. Platform seperti Coursera, Skillshare, atau bahkan akun Instagram edukatif sering membagikan kelas dan materi yang insightful.
Kelebihannya, kamu bisa belajar langsung dari para praktisi, bukan cuma teori. Bahkan kamu bisa dapat sertifikat yang menambah nilai plus di CV.
7. Menulis atau Membuat Konten
Mungkin terdengar aneh, tapi kamu bisa jadi lebih pintar dengan mengajarkan atau membuat konten tentang sesuatu yang kamu pelajari. Misalnya, bikin thread di X (Twitter) tentang topik sains, bikin video pendek di TikTok soal tips belajar, atau menulis blog berisi opini dan refleksi.
Proses menulis atau menjelaskan ulang informasi akan membuat kamu berpikir lebih dalam, mencari sumber valid, dan menyusun logika dengan rapi. Itulah yang membuatmu berkembang secara intelektual.
Membaca buku memang bagus, tapi bukan satu-satunya jalan menuju kepintaran. Setiap orang punya gaya belajar berbeda, dan kabar baiknya, sekarang tersedia banyak alternatif yang seru dan efektif. Yang penting, kamu tetap punya rasa ingin tahu dan konsisten mengasah diri.