Tips Detoks Digital untuk Kurangi Stres dari Notifikasi

Terlalu banyak stres
Sumber :
  • freepik.com

Olret – Hampir setiap menit, layar ponsel menyala. Notifikasi pesan, email kerja, update medsos, dan pengingat aplikasi lain datang silih berganti. Awalnya terlihat sepele, tapi tanpa sadar, semua itu bisa jadi sumber stres yang nyata. Kalau kamu merasa kepala makin penat hanya karena suara notifikasi, mungkin saatnya coba yang namanya detoks digital.

Praktiknya Sih Praktis, Tapi Ini Risiko Menyimpan Uang Terlalu Banyak di E-Wallet

Detoks digital bukan berarti kamu harus putus total dari dunia maya. Intinya adalah memberi jeda, mengatur ulang hubungan kita dengan teknologi, dan mengembalikan kendali atas waktu dan pikiran sendiri. Yuk, intip tips detoks digital yang bisa bantu kamu lebih tenang dan fokus!

Kenali Pola Digitalmu Dulu

6 Bahaya Buka HP Saat Bangun Tidur

Sebelum mulai detoks, coba amati dulu bagaimana pola penggunaan gadget-mu sehari-hari. Aplikasi mana yang paling sering kamu buka? Jam berapa kamu paling banyak pegang HP? Apakah notifikasi membuatmu cepat teralihkan atau cemas kalau nggak langsung dibuka?

Dengan mengenali pola ini, kamu bisa tahu bagian mana yang paling butuh dikurangi. Misalnya, kamu merasa paling tertekan karena notifikasi kerja di malam hari, maka itu bisa jadi titik awal untuk dibatasi.

Tips Menjalin Hubungan LDR Tanpa Banyak Konflik

Matikan Notifikasi yang Tidak Penting

Notifikasi sejatinya dibuat untuk membantu, tapi terlalu banyak justru bisa bikin otak ‘lelah’ memproses semua informasi masuk. Mulailah dengan mematikan notifikasi dari aplikasi yang tidak krusial, seperti media sosial, game, atau toko online.

Fokuslah pada notifikasi penting saja, misalnya pesan dari keluarga atau hal-hal mendesak. Kamu akan terkejut betapa jauh lebih tenang rasanya saat layar tidak terus-menerus menyala dan memanggil perhatian.

Gunakan Mode Fokus atau Jangan Ganggu

Hampir semua ponsel saat ini punya fitur Focus Mode atau Do Not Disturb. Manfaatkan fitur ini saat kamu butuh konsentrasi penuh, seperti saat bekerja, belajar, atau istirahat.

Atur agar hanya notifikasi prioritas yang bisa masuk di jam-jam tertentu. Misalnya, kamu bisa jadwalkan mode senyap mulai pukul 9 malam sampai pagi hari agar waktu tidur tidak terganggu.

Tentukan Jam Bebas Layar

Coba terapkan screen-free time, yaitu waktu khusus tanpa layar gadget sama sekali. Misalnya, satu jam pertama setelah bangun tidur dan satu jam sebelum tidur. Di waktu ini, alihkan perhatian ke aktivitas lain seperti baca buku, olahraga ringan, meditasi, atau ngobrol santai dengan keluarga.

Halaman Selanjutnya
img_title