Cinta Datang Kepada Siapapun, Tak Mengenal Waktu

Zodiak yang Dengan Penuh Kasih
Sumber :
  • freepik.com

Olret Viva – Ada jatuh yang tak pernah kuduga-duga, hingga sebuah tanya muncul dalam benak; mengapa kamu? Mengapa pada seseorang yang dapat kuketahui dengan pasti, bahwa akhirnya adalah tidak mungkin?

7 Buah yang Memelihara Hati, Hati Pun Sehat dan Kuat

Ada rasa yang datang tanpa diundang, hingga tanpa sadar kuletakkan namamu pada urutan paling pertama dalam segala hal. Ada cinta yang sampai kini masih kusangkal. Sebab, memberi hati kepadamu tak pernah sebelumnya terpikirkan.

Barangkali, begitulah risiko jatuh cinta. Betapapun sudah berhati-hati, selalu saja ada jalannya jika memang harus terjadi. Sementara hati sebetulnya sudah lelah terjatuh sendirian, tapi Tuhan mendatangkan kamu di hadapan.

6 Makanan yang Membantu Melawan Penyakit Hati Berlemak

Kali ini entah sebagai jawaban, entah sebagai penambah pertanyaan, entah sebagai pemberi pelajaran. Andai kamu mengerti, ini bukan tanpa alasan. Sebab yang kulihat hanya dia, pada tatap matamu yang paling dalam.

Sebab yang kudengar hanya namanya, pada tiap nada kebahagiaan. Sementara aku, tinggal di antara ribuan pertanyaan; tentang mengapa kita kemudian dipertemukan.

5 Kebiasaan di Pagi Hari yang Membantu Meningkatkan Kesehatan Hati

Sementara aku, berdiam di tengah ratusan perkiraan; tentang mengapa kepadamu, jatuhku tampak diizinkan. Tak perlu jadi yang paling pintar untuk tahu bahwa kenyataan tak selamanya sesuai harapan.  Kita yang semula sulit terpisahkan, kini bertolak belakang.

Dulu, kamu hanya ingin denganku, aku juga hanya ingin denganmu. Tapi ternyata hanya keinginanku yang terus bertahan seperti itu. Dari hati yang terdalam, izinkan aku mengucap maaf. Maaf, aku terlanjur mencintamu begitu dalam. Maaf, aku merasa memilikimu, dan masih ingin begitu hingga sekarang.

Maaf, tak seperti kamu, aku gagal menerima keadaan bahwa kita sudah tak sejalan. Entah siapa yang semestinya kusalahkan; ekspektasi yang ketinggian, atau semesta yang terlalu terlambat untuk menyadarkan.

Aku butuh lebih dari sekadar waktu, untuk memahami bahwa kita sudah tidak seperti dulu lagi. Untuk memaklumi, bahwa hubungan kita sudah tidak seakrab dulu lagi.

Untuk mengerti, bahwa aku sudah tidak seberarti dulu lagi. Khayal masih menerbangkanku begitu tinggi, tanpa kusadari bahwa sepasang tanganmu tak ada untuk menangkapku nanti.

Sungguh, aku turut bahagia jika kamu baik-baik saja. Namun apakah kamu tahu bahwa ‘telah terganti’ ialah tamparan keras bagi hati? Kuharap kamu pernah mengajariku agar mengerti bahwa kelak posisiku akan terisi. Agar bisa kuterima bahwa bukan lagi aku yang kamu butuhkan saat ini. Lalu aku bisa apa?

Halaman Selanjutnya
img_title