Meski Sayang, Jika Hubungan Toxic, Pikirkanlah Untuk Meninggalkan

Terjebak Hubungan Toxic
Sumber :
  • freepik.com

Jika kamu tidak bisa mendapatkan kebahagiaan dari pasanganmu, jangan pernah membenarkan dengan menjadikan orang lain samsak tinju sebagai wujud pelampiasanmu.

Mengatur Keuangan Keluarga Tanpa Drama: Jurus Jitu Family Financial Planner

Sesayang Apapun Kamu Kepadanya. Jika Dia Hanya Menjadi Toxic dan Benalu Dalam Hidupmu. Maka, Akan Ada Saatnya Kamu Yang Pergi Karena Lelah Bertahan Atau Dia Yang Pergi Karena Merasa Tak Lagi Membutuhkanmu

Hubungan toxic

Photo :
  • https://www.freepik.com/

Strategi Working Mom Anti-Stres: Mengubah Waktu Singkat Menjadi Barokah

Sebagai manusia, kita memang tidak tahu seperti apakah masa depan akan terjadi dan kemana kah arah takdir membawa diri ini. Namun, ada satu hal yang pasti dalam kehidupan, yang harus dan wajib kamu sadari yaitu fakta bahwa disetiap pertemuan, pasti akan ada perpisahan.

Bisa jadi, sekarang saat kamu masih berusaha bertahan, percaya dan yakin bahwa meski awalnya dia adalah seorang yang toxic dan menjadi benalu dalam hidupmu, akan ada saatnya dia menjadi seorang pahlawan atau orang yang bertanggung jawab untukmu dan keluargamu.

Scientific Parenting: Mengapa Akhlak Islami Adalah Kunci Kelekatan Anak

Kamu boleh saja berangan-angan seperti itu. Karena itu mungkin saja bisa terjadi, tapi juga bisa jadi tidak terjadi.

Bisa saja, sebelum perubahan itu, Tuhan sudah mengambil peran dengan memisahkan kalian berdua, baik dengan kematian, dia yang mengkhianatimu lalu lebih memilih orang lain, atau kamu yang sudah sadar dan lelah untuk bertahan bersamanya. Saat kamu dipertemukan dengannya dulu, akan ada waktu kamu dipisahkan olehnya nanti.

Oleh sebab itu, kita kembali selalu diingatkan, bahwa jangan pernah berharap pada manusia, jangan pernah menggantungkan hidup dan kebahagiaanmu pada orang lain. Cukup Tuhan saja.

Karena, jika perpisahan itu terjadi sebelum dia berubah, maka kamu lebih merugi lagi, bagaimana kamu yang setengah mati berusaha bertahan, bekerja keras untuk terbinanya hubungan, bahkan rela dijadikan samsak tinjunya sesekali, akhirnya tetap ditinggalkan juga. Ternyata, dia hanya hadir sebagai pelajaran bagimu, bukan akhir pencarianmu.

Sehingga, Mulailah Berpikir Jernih dan Dewasa. Cinta Itu Bisa Datang Dan Pergi. Saat Kamu Menyadari Hubunganmu Toxic, Saat Kamu Sudah Berusaha Memberi Kesempatan, Namun Pasanganmu Tak Berubah. Siapkan Dirimu dan Bekalmu Agar Tidak Lagi Menggantungkan Hidup dan Hatimu Padanya.

Halaman Selanjutnya
img_title