5 Tanda Bahwa Kamu Sudah Dewasa, Salah Satunya Bisa Mengontrol Emosi
Olret – Menjadi dewasa bukanlah hal yang mudah, terkadang juga kedewasaan seseorang tidak bisa dinilai hanya dari usia mereka namun lebih kepada perilaku dan sifatnya yang tercermin seperti apa.
Dalam setiap proses yang kita jalani dalam hidup tentunya memberikan kita pembelajaran-pembelajaran yang dapat mengantarkan pada fase kedewasaan.
Selain itu, umur tidak bisa juga dijadikan sebagai acuan dewasa atau tidak seseorang karena umur hanyalah sebatas angka. Berikut merupakan beberapa hal yang merupakan dapat menjadi penanda apakah kamu sudah cukup dewasa atau tidak.
1. Kontrol Emosional yang Tinggi
Ketika kita mencoba untuk menahan amarah yang ada, maka disitulah kita diharuskan memiliki kontrol emosional yang tinggi. Sebetulnya ketika kita membicarakan mengenai kontrol emosional lebih ke semua perasaan yang kita miliki baik dalam hal marah, sedih, kecewa, dan lainnya.
Apapun perasaan yang muncul dalam diri kita, sebelum mengungkapkannya maka kita harus berusaha mencerna terlebih dahulu untuk memahami dan melihat dari berbagai sisi.
Proses berpikir dan merenungi semua hal itulah yang dapat menjadikan kita lebih dewasa dalam menentukan sikap kedepannya karena berusaha menjauhkan sisi sensitif maupun emosional dan bersikap objektif.
2. Menghormati menjadi salah satu hal yang sangat penting
Ketika kamu sedang beranjak dewasa maka kamu akan lebih menghormati setiap perbedaan yang ada. Orang yang memiliki sikap dewasa adalah orang yang cukup paham terkait dengan perbedaan antar sesama manusia dan justru saat itulah dia mencoba untuk lebih menghormati dan sama sekali tidak mempermasalahakan setiap perbedaan yang ada atau tercipta.
Ia menyadari bahwa dimana pun kita berada tentu saja perbedaan itu akan selalu ada namun hal itu tidak dapat menjadikan alasan untuk kita tidak bisa bersikap hormat terhadap orang lain karena setiap orang memiliki pilihan dalam hidupnya.
3. Tidak memaksakan pendapat kepada orang lain
Kedewasaan seseorang terlihat dari cara orang tersebut untuk merespon semua hal yang berkaitan dengan pendapat atau opini orang lain. Ketika dia memiliki pendapat dan dia meyakini bahwa pendapatnya adalah benar maka ia akan cukup dewasa untuk tidak memaksakan pendapat itu kepada orang lain.
