Seindah Apapun Milik Seseorang, Jangan Pernah Berpikir Untuk Merebutnya

Film Bollywood yang Menampilkan Keindahan Mumbai
Sumber :
  • Youtube

Olret – Seindah atau sehebat apapun milik orang lain, bukan menjadi alasan kamu untuk berusaha merebut dan memilikinya. Sebab mencuri atau menikung adalah perbuatan yang salah dan tidak bisa dibenarkan. Selain itu pula tidak akan baik “sesuatu”, jika kamu mendapatkannya dengan cara yang tidak baik.

Ketika Fase Dewasa Terasa Berat: Izinkan Dirimu untuk Belum Tahu Jawabannya

Apalagi, dia yang kamu inginkan, sudah menjalin komitmen dan memiliki tanggung jawab yang besar dalam hidupnya. Juga, merebutnya akan menghancurkan hati orang-orang yang lebih berhak akan kasih sayang dan cinta kasihnya.

Jadi, berhentilah berharap pada seseorang yang telah menjadi milik orang lain. percayalah, kamu bisa mendapatkan seseorang yang tepat bagimu dengan cara yang indah, membahagiakan dan tanpa menyakiti siapapun.

Pulau Hoga: Menyepi ke Surga Biru Wakatobi, Destinasi Anti-Mainstream untuk Mencari Ketenangan

Jangan Merebut Milik Orang Lain, Karena Pasti Akan Ada Balasan Yang Sama Hingga Lebih Menyakitkan.

Jangan merebut milik orang lain, karena pada akhirnya siapa yang merebut pasti akan direbut juga pada akhirnya. Hal ini terjadi karena beberapa hal. pertama, karena orang yang kamu rebut, jelas bukan orang yang setia, sehingga dia juga akan meninggalkanmu pada suatu hari nanti. Kedua, setiap perbuatan buruk dan mendzalimi orang lain, balasannya sangatlah cepat.

Kelola Uang Anti Ribet: 4 Jurus Sederhana Ala Timothy Ronald

Oleh karena itu, ketika kamu berpikir bisa merebut milik orang lain. mungkin saja kamu bisa melakukannya. Namun, jangan lupa, bahwa Tuhan tidak Tidur dan Maha Adil. Akan ada saatnyasetiap perbuatan akan mendapatkan balasan setimpal atau lebih buruk.

Tidak Akan Bahagia, Saat Kamu Memperoleh Sesuatu Dengan Cara Yang Tidak Baik

Menjadi pelakor atau pebinor bukanlah perbuatan yang dibenarkan. Selain itu, dalam norma sosial maupun agama, kedua hal tersebut sangat dikecam hingga akan mendapatkan hukum sosial nantinya Sehingga, bisa dipastikan, bahwa  para pelaku tersebut tidak akan bahagia.

Lagipula, apa yang mereka tabur itulah yang akan dituai. Ketika kamu menabur penderitaan untuk seseorang, maka kamu juga akan merasakannya di kemudian hari. Ketika kamu melakukan perbuatan buruk, maka balasannya juga akan kembali pada dirimu sendiri. Jadi jangan mengharapkan kebahagiaan yang tenang dan damai, saat kamu menggunakan cara yang salah dalam meraihnya.

Halaman Selanjutnya
img_title